Indonesia Usulkan Pembentukan Majelis Syuro Dunia, Apa Tujuannya?

ERA.id - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Bambang Soesatyo mengatakan MPR mengusulkan pembentukan Majelis Syuro Dunia untuk meningkatkan kerja sama antarnegara berpenduduk muslim sebagai upaya menangkal radikalisme dan ekstremisme.

"Saat kunjungan kerja Pimpinan MPR ke Arab Saudi dan Maroko beberapa waktu lalu, pimpinan MPR menyampaikan gagasan untuk membentuk Majelis Syuro Dunia " kata Bambang Soesatyo dalam pidato pengantar Sidang Tahunan MPR Tahun 2020, di Gedung Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat.

Apa tujuan pembentukan Majelis Syuro Dunia? Pria yang akrab disapa Bamsoet itu menjelaskan Majelis Syuro Dunia bertujuan untuk memperkuat hubungan antarnegara berpenduduk muslim dan negara Islam dalam menghadapi tantangan terorisme, radikalisme, dan ekstremisme yang merebak.

"Itu untuk menjawab pentingnya peningkatan kerja sama antara negara-negara berpenduduk muslim di dunia, dalam memerangi radikalisme dan ekstremisme, serta menjaga perdamaian dunia," tambahnya.

Usulan tersebut, lanjut Bambang, mendapat sambutan baik dari Pemerintah Arab Saudi dan Maroko, serta akan melibatkan negara-negara di Arab, Eropa dan Afrika untuk ikut bergabung dalam pembentukan Majelis Suro Dunia itu.

Upaya menghadirkan tatanan dunia Islam yang harmonis dan berkeadaban menjadi hal penting untuk diwujudkan oleh negara Islam dan negara dengan populasi muslim cukup besar di dunia, katanya.

Persoalan yang kerap dihadapi oleh negara Islam, menurut Bambang, umumnya disebabkan oleh adanya kesenjangan ekonomi antarumat, kemiskinan, ketertinggalan pembangunan, pengabaian hak asasi manusia, serta krisis nuklir yang mengancam kemanusiaan.

"Penyelesaian masalah tersebut menuntut adanya partisipasi semua pihak dengan melibatkan kerja sama lintas negara, lintas sektor dan lintas lembaga pemerintahan maupun lembaga non-pemerintahan," ujarnya.

Oleh karena itu, MPR optimistis Majelis Suro Dunia bisa menjadi tempat bertukar pikiran dan pengalaman dalam menyikapi isu atau persoalan yang dihadapi umat Islam, sebagai alternatif perjuangan aspirasi umat.