Tim Editor
ERA.id - Selain menjaga kesehatan tubuh, kesehatan kulit juga harus dijaga selama berpuasa pada bulan Ramadan. Hal utama yang harus dilakukan untuk menjaga kulit tetap sehat selama puasa adalah memastikan asupan cairan dalam tubuh cukup.
"Saat puasa asupan cairan berkurang. Jadinya kulit kita tampak kering, dehidrasi. Kita harus mengonsumsi air pada saat sahur dan buka dengan baik," ujar Dr. Dian Pratiwi, SpKK, FINSDV, FAADV, Dermatologist, di acara peluncuran produk Beautify The Skin Young Living di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (5/4/2023).
Tak hanya asupan cairan, menjaga kulit dengan menggunakan skin care juga harus dilakukan. Dokter Dian menyarankan agar memakai skin care yang mengandung banyak pelembab dan berbasis oil agar kulit tidak kering.
"Kita juga harus perhatikan skin care nya. Pilih yang kaya dengan pelembab, mouistrizer, supaya kulit tetap terjaga dan terkunci kelembabannya," tuturnya.
"Skin care berbasis oil bisa jadi salah satu pilihan untuk digunakan saat sedang berpuasa, supaya lebih mengunci kelembaban kulit," tambahnya.
Lebih lanjut, kulit yang sehat juga diperoleh dengan mengonsumi makanan bernutrisi dan vitamin secara rutin saat sahur dan buka puasa. Kulit harus dijaga dengan perawatan luar dan dalam tubuh.
"Selain dari luar, dari dalam juga harus dijaga ya. Harus konsumsi vitamin, berbagai mineral (saat sahur dan buka puasa). Pastikan berbagai vitamin dan mineralnya mensupport kesehatan kulit selama puasa," pungkas Dokter Dian.
