Tim Editor
ERA.id - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi mengaku dianggap gubernur paling galak oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin hingga Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem Surya Paloh. Bahkan, kata Edy, anggapan itu juga diyakini sejumlah menteri kabinet Presiden Joko Widodo.
"Kemarin saya berkumpul, saya bertemu sama Ketua Partai Surya Paloh, Pak Menteri, Ibu Menteri, termasuk Pak Wapres, yang mereka utarakan hampir sama, inilah (Edy), gubernur yang paling galak," kata Edy saat memberi kata sambutan acara Peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 Hijriah di Aula Tengku Rizal Nurdin, Rumah Dinas Gubernur, Jalan Jenderal Sudirman Medan, Jumat (5/8/2022).
Edy mengatakan ungkapan itu mereka sampaikan saat dirinya melakukan kunjungan kerja ke sejumlah kementerian di Jakarta, yang berlangsung beberapa hari belakangan ini.
Namun dengan tegas, mantan Pangkostrad itu menyebut sikap galak tersebut merupakan wujud komitmennya dalam memegang amanah memimpin Sumut.
"Ingin saya sampaikan, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya, bukan saya menjadi orang yang galak, tapi saya memegang amanah yang harus saya lakukan, karena saya menganggap ini adalah jihad," tegasnya.
Edy kemudian mencontohkan sikap tegas Nabi Muhammad SAW saat berdakwah dan menyebarkan agama Islam. Menurutnya ketegasan itu lah akhirnya membawa dunia dari zaman kegelapan menuju zaman yang terang-benerang.
"Tapi, tak apa-apa. Insya Allah inilah makna hijrahnya Rasulullah dari Mekkah ke Madinah, menjadikan beliau sengsara karena ingin merubah peradaban. Coba kalau beliau (Muhammad SAW,red) tak merubah, ikut orang zalim, aman beliau, tapi karena beliau ingin merubah," pungkas mantan Ketua Umum PSSI itu.
