ERA.id - Sejumlah pedagang di Pasar Kosambi, Kota Bandung kini mulai menaikkan harga tahu. Hal tersebut dilakukan karena harga tahu dari perajin mengalami kenaikan usai harga kedelai naik.
Salah satu pedagang Tahu Cibuntu di Pasar Kosambi, Tisna (63) mengatakan, harga tahu di kini sudah mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Sebab, harga kedelai saat ini mencapai Rp13 ribu perkilogram.
"Harga tahu yang semula Rp8 ribu, kini jadi Rp10 ribu (per kg). Harga satu tahu jadi Rp2 ribu dari semula hanya Rp1.500," kata Tisna saat ditemui di Pasar Kosambi, Kota Bandung, Senin (3/10/2022).
Kenaikan harga juga berdampak terhadap penjualan, biasanya Tisna bisa menjual 500 ima buah tahu dalam satu hari. Akan tetapi, setelah harga kedelai naik, ia hanya mampu menjual 200 buah tahu dalam sehari.
"Saya terpaksa mengurangi stok tahu yang dijualnya," ujarnya.
Di samping itu, Tisna menyebut harga tempe masih dalam kondisi stabil walau pun ukurannya menjadi lebih kecil. Hal tersebut tentu berdampak pada pembeli yang mengeluhkan ukuran tempe yang mengecil.
"Banyak (pembeli mengeluh), banyak yang menanyakan kenaikan harganya (tahu)," tutur Tisna.
Dengan demikian, Tisna berharap pemerintah dapat menekan harga kedelai agar harga tahu dan tempe di pasaran kembali normal.
Berdasarkan data Kementerian Perdagangan (Kemendag), harga kedelai per 30 September 2022, Rp14.200 per kg. Harga tersebut naik 14,51 persen dibandingkan harga kedelai pada 24 September 2021 senilai Rp12.400. Kenaikan harga kedelai tertinggi terjadi pada 2021 atau sekitar 22 persen dibandingkan tahun sebelumnya.