Tim Editor
ERA.id - Kabar meninggalnya mahasiswi Institut Pertanian Bogor (IPB), Adzra Nabila usai ditemukan di Banjir Kanal Barat, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat siang tadi, menyisakan duka mendalam bagi keluarga IPB University.
Adzra yang menjadi korban bencana alam di wilayah Kota Bogor beberapa waktu lalu itu dikenal sebagai mahasiswa yang baik dan pandai bergaul.
Kebaikan itu bahkan diungkapkan langsung oleh Rektor IPB University, Prof Arif Satria yang sekaligus menyampaikan rasa bela sungkawanya.
"Kami menyampaikan rasa duka yang mendalam atas berpulangnya salah seorang mahasiswi terbaik Kami Sdri Adzra Nabila. Almarhumah anak yang sangat baik dan disenangi teman-temannya," kata Arif dalam keterangan tertulisnya yang diterima, Minggu (16/10/2022).
Arif menyebutkan bahwa Keluarga Besar IPB sangat kehilangan. Namun menurutnya, semua sudah menjadi rencana besar Tuhan.
"Allah telah memanggil Adzra dan tentu kami sangat kehilangan. Namun kita harus ikhlas melepas kepergian Almarhumah teriring doa semoga husnul khotimah dan terus mengalir pahalanya atas amal baiknya selama ini," tutur Arif.
"Kepada keluarga, kami mendoakan semoga tetap tabah dan ikhlas, dan senantiasa teru mendoakan almarhumah," sambungnya.
Pihak IPB pun mengucapkan rasa terimakasihnya kepada semua pihak yang telah terlibat melakukan pencarian Adzra Nabila yang menjadi korban bencana.
"Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Tim SAR gabungan, Basarnas, Polri, TNI, Pemkot dan Pemkab Bogor dan pihak-pihak lain yang tiada henti berusaha menemukan Adzra yang sejak Selasa lalu hilang terkena musibah terseret arus selokan saat hujan deras di Bogor," kata Arif.
"Juga kepada Pemprov DkI dan Polda Metro Jaya yang turut membantu pencarian. Semoga kerja keras seluruh pihak mendapat balasan pahala dari Allah Swt. Amin YRA," tambahnya.
Sekedar informasi, sampai saat ini, keluarga korban di Perumahan Cilebut Bumi Pertiwi, Cilebut Timur, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor masih nanti kedatangan jenazah korban.
