ERA.id - Sebuah video yang menunjukkan perusakan masjid viral di media social. Terduga pelaku telah ditangkap dan tengah dimintai keterangan.
Masjid bernama Al-Mahfudz itu berada di Dusun Krandan, Desa Kebonrejo, Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Masjid diduga dirusak pads Sabtu (10/12/2022).
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jateng, Kombes Polish Iqbal Al Qudussy menyatakan terduga pelaku perusakan masjid telah ditangkap.
"Terduga perusak sudah diamankan di polres," kata Iqbal saat dihubungi Era.id, Senin (12/12/2022).
Namun Iqbal belum menjelaskan detail identitas terduga pelaku dan motif perusakan terse but. Polisi tengah mendalami kejadian ini dengan melakukan pemeriksaan terhadap terduga pelaku. "Saat ini baru diperiksa penyidik," ujarnya.
Seperti terlihat di unggahan video akun Instagram @kotamagelang, perusakan masjid itu cukup parah. Kitab-kitab agama Islam di masjid terlihat berserakan. Ada pula bercak merah seperti darah di beberapa kitab tersebut. Selain itu, sebuah pilar dan plafon di dalam masjid juga menghitam seperti bekas terbakar.
Perusakan di masjid ini bukan kali pertama. Setidaknya sebelumnya sudah terjadi dua kali perusakan. Pertama, akhir September 2022 lalu, yakni saat kitab-kitab di masjid basah dan berbau pesing.
Kedua, sebulan kemudian, atau akhir Oktober 2022, ditemukan pembalut dan kotoran manusia di ssekitar tempat imam salat. Ketiga, perusakan terjadi Sabtu lalu.
Iqbal memastikan kejadian ini tergolong tindak pidana. Untuk itu, kepolisian akan mengusut tuntas kejadian ini. Ia meminta masyarakat tetap tenang dan menyerahkan penindakan hukum ke polisi.
"Tindak pidana perusakan masjid akan di lakukan penindakan dengan tegas," tandas Iqbal.