ERA.id - Sebuah cuitan warganet di Twitter yang mengatakan terjebak saat berwisata di Kepulauan Karimunjawa, Jawa Tengah, viral di media sosial. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyatakan telah menghubungi otoritas PT Pelni untuk membantu ratusan wisatawan yang terjebak di sana.
“Kita lagi minta kapal dari Pelni untuk ke sana. Tapi mereka kita minta tenang dulu di sana dan sudah diurus Pak Bupatinya, sudah laporan ke kami,” kata Ganjar, Senin (26/12/2022) di kompleks Pemprov Jateng, Semarang.
Sambil menunggu bantuan, Ganjar meminta agar kondisi kesehatan para wisatawan diperhatikan. Ia mengingatkan jangan sampai para wisatawan kekurangan logistik.
“Saya minta untuk dipastikan ya, kepada seluruh wisatawan yang di sana jangan sampai kekurangan logistik, pastikan kesehatannya siap sambil menunggu dan sampai hari ini semua masih oke oke saja,” katanya.
Sebelumnya lebih dari 300 wisatawan terjebak di Pulau Karimunjawa karena kapal penumpang tidak bisa beroperasi sesuai jadwal. Musababnya adalah gelombang laut yang tinggi.
Kabar tersebut viral di media sosial saat dicuit warganet, sambil menyebut nama Presiden Jokowi dan putranya, Gibran Rakabuming Raka, yang juga Wali Kota Solo.
"mas @gibran_tweet saya bukan warga mas Gibran, tapi saya termasuk warganya pak @jokowi kira kira bisa bantuin push untuk kirim kami kapal pelni ga ya ke @kemenhub151 KAMI DAN WISATAWAN BULE2 terdampar dan bahan makanan di pulau ini menipis," cuit @CESArosendi di Twitter.
"Oh ya maaf pak krn panik saya hampir lupa mohon izin kepada pak Gubernur Jawa Tengah pak @ganjarpranowo untuk membantu kami mensetujui evakuasi ratusan para wisatawan yang ingin kembali ke pulau jawa dan juga mengirimkan bahan pokok untuk warga Karimun Jawa dengan kapal Pelni," lanjutnya.
Cuaca buruk di sekitar Karimunjawa mulai terjadi pada Kamis (22/12). Akibatnya perjalanan kapal penumpang yang biasanya melayani penyeberangan dari Pelabuhan Jepara ke Karimunjawa dan kembali lagi ke Jepara tertunda.
Terkait cuaca buruk itu, Ganjar juga mengingatkan kepada masyarakat senantiasa mengakses dan memperhatikan peringatan dari BMKG. “Kita semua siaga maka tiap hari semua saya minta untuk membaca info BMKG,” tandasnya.
Foto: Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Senin (26/12/2022). (Dok. Pemprov Jateng)