ERA.id - Petugas Tim Reaksi Cepat (TRC) Dinas Sosial Kota Makassar, Sulawesi Selatan, menangkap belasan anak jalanan dan pengemis yang kerap beraksi di lampu merah.
"Penertiban anak jalanan dan pengemis ini didasari atas keluhan dan laporan masyarakat yang sangat terggangu," ujar Pelaksana tugas (Plt) Dinsos Makassar Armin Paera, Minggu.
Modus anak jalanan yang dimaksud seperti meminta-minta dengan menggunakan kostum badut dan tokoh kartun, sambil memegang speaker bermusik. Ironisnya, sebagian dari mereka masih anak-anak dan remaja usia sekolah.
Aksi penertiban tersebut sempat direkam video petugas saat sejumlah orang tua dan keluarganya mencoba merebut kembali anaknya ketika dibawa dengan mobil TRC di Jalan Adiyaksa, mereka bahkan sempat melempar kendaraan petugas Satpol PP hingga viral di media sosial.
"Mereka marah dan emosi anaknya yang memakai baju badut diamankan petugas sambil mengejar mobil lalu berteriak-teriak. Sempat juga melempar batu ke arah petugas," kata Armin.
Dalam penertiban itu sebanyak 15 orang anak-anak berpakaian badut dan dua orang pengemis ditangkap. Seluruhnya hasil razia dari sejumlah lokasi lampu merah.
View this post on Instagram
Namun saat mereka ditampung di kantor unit TRC Jalan Abdullah Daeng Sirua, sejumlah keluarga datang sambil teriak dan mengamuk agar anak-anaknya dibebaskan petugas Dinsos Makassar.
"Kita sudah kembalikan ke orang tuanya, keluarganya dengan catatan tidak membiarkan anak-anaknya berkeliaran di jalanan dengan menandatangani surat pernyataan. Selain berbahaya beraktifitas di jalanan, juga menggangu arus lalu lintas kendaraan," paparnya menegaskan.
Dari keterangan diperoleh, setiap anak atau remaja yang mengenakan kostum badut tersebut menyewa kostum per hari Rp30 ribu, sedangkan untuk penghasilan yang diperoleh antara Rp100 ribu hingga Rp150 ribu per hari.
Sejauh ini petugas masih menelusuri penyedia kostum tersebut karena semakin marak berkeliaran anak-anak jalanan mencari uang dengan cara seperti itu.
RekomendasiPopular
Meirizka Widjaja Suap Hakim Rp3,5 Miliar Agar Ronald Tannur Divonis Bebas, Peran Eks Pejabat MA Zarof Ricar Terkuak
05 Nov 2024 07:031Kronologi Ibu Ronald Tannur Jadi Tersangka dan Langsung Dijebloskan ke Lapas Kejati Jatim
05 Nov 2024 06:332Kejagung Buka Peluang Periksa Ayah Ronald Tannur: Sepanjang Bukti Cukup, Kami Minta Tanggung Jawab
05 Nov 2024 07:303Ngaku Kumpulkan Rp23 Miliar dari Empat Smelter Swasta, Harvey Moeis: Ada Juga Dolar Singapura
05 Nov 2024 08:454Gabung Kabinet Prabowo, AHY Tetap Ingin Anggota DPRD se-Indonesia dari Demokrat Jaga Daya Kritik
05 Nov 2024 06:045