Indah dan Filosofis, Kain Tenun Khas Toraja Dapat Penghargaan di Inacraft 2023

| 06 Mar 2023 10:44
Indah dan Filosofis, Kain Tenun Khas Toraja Dapat Penghargaan di Inacraft 2023
Tenun dari Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan, meraih penghargaan dari Asephi sebagai karya tenun terbaik di Inacraft 2023, Jakarta (3/3/2023).

ERA.id - Karya tenun dari Kabupaten Tana Toraja Provinsi Sulawesi Selatan membawa kebanggaan. Kain lukis itu meraih penghargaan dari Asephi sebagai karya tenun terbaik di Inacraft 2023, Jakarta (3/3/2023).

Sang desainer, Yarden menjelaskan, karyanya dibuat penuh kesabaran dengan metode lukis manual bermotif ukiran Toraja. Menggunakan alat lukis kuas, cat acrylic dan pigmen pewarna, kain tenun ini bukan hanya berguna sebagai penutup tubuh, tetapi juga multiguna sebagai hiasan dinding.

"Motif ukiran Toraja Barre Allo pada kain ini, dengan barre dalam bahasa Toraja artinya bulatan, dan allo artinya matahari. Jadi pa'barre allo artinya ukiran yang menyerupai bulatan matahari yang memancarkan sinarnya. Barre allo merupakan tanda kemuliaan kepada Tuhan yang telah menciptakan matahari," terang Yarden, kemarin.

Yarden menerangkan, motif itu dimaknai sebagai lambang kebesaran, keagungan, dan kebanggaan bagi masyarakat Toraja. Serta merupakan satu kesatuan yang utuh dan bulat, memiliki tujuan yang sama dari suku Toraja negeri Tondok Lepongan Bulan Tana Matari Allo.

"Dan motif ukiran Toraja pa'kapu' baka (kapu' artinya ikatan dan baka artinya bakul) bermakna harapan agar keturunan senantiasa bersatu, bersehati, dan sejiwa dalam masyarakat. Dengan harapan rumpun keluarga hidup damai dan sejahtera dan dapat menjaga rahasia-rahasia yang dapat merugikan orang banyak," ulasnya.

Motif lainnya yang terpampang pada karya tenun itu adalah Rumah Tongkonan. Rumah adat Toraja yang dibangun di Tongkonan (tongkonan merupakan lahan bersama seluruh rumpun keluarga) yang merupakan tempat berkumpul atau pertemuan keluarga dan masyarakat di lingkungan sekitar.

Menurut falsafah hidup orang Toraja, Rumah Tongkonan memiliki makna yang luas yaitu budaya, sikap, dan perilaku orang Toraja. "Motif pada pinggir kain disebut motif ukiran Toraja Pa'tanduk Ra'pe (tanduk artinya tanduk dan ra'pe artinya menyebar seperti cabang kayu lalu pangkal cabangnya agak turun ke bawah lalu ujungnya melengkung ke atas) yang memiliki makna bahwa pemilik rumah dan lumbung adalah orang yang bijaksana, berani, berkuasa dan kaya," papar Yarden.

Pemilik usaha Art Den di Kabupaten Tana Toraja ini mengaku dapat memproduksi 10 hingga 15 pcs kain ukuran 200 cm × 100 cm. Juga produksi untuk kain yang berukuran lebih kecil dari itu.

Rekomendasi