ERA.id - Viral di media sosial, pengendara motor ugal-ugalan nyaris menabrak mobil yang ditumpangi Presiden Joko Widodo di Kota Makassar, Rabu (29/3/2023).
Peristiwa itu diketahui terjadi saat iring-iringan rombongan presiden hendak meninjau pasar tradisional Terong, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (29/3/2023).
Dalam video berdurasi 26 detik memperlihatkan, pria bersepeda motor mendadak memotong jalur dari arah berlawanan saat rombongan presiden melintas di sekitar Jalan Gunung Bawakaraeng, menuju pasar Terong.
Saat berjalan, pengendara motor berknalpot brong ini nyaris menabrak mobil sedan milik Jokowi. Sementara mobil presiden mendadak memperlambat laju kendaraan saat berhadapan dengan pemotor.
Sejumlah pengawal presiden yang bermotor sempat menoleh ke arah pria tersebut. Namun, pengendara itu tancap gas hingga melawan arus, berhasil menjauh dari iring-iringan kendaraan rombongan Jokowi.
NYARISSS 🙈🙈
Seorang pengendara motor nyaris menabrak mobil RI 1 saat melintas di Jalan Gunung Bawakaraeng, Makassar pada Rabu sore (29/3) pic.twitter.com/ZpE52NG8jz
— Daeng Info (@Daeng_Info) March 29, 2023
Sejumlah masyarakat yang menanti kehadiran Jokowi di sepanjang jalan juga sempat merekam aksi pria yang belum diketahui identitasnya itu.
“Bahayana, ideee pas lagi (melintas) mobilna Pak Jokowi,” kata wanita di balik rekaman.
“Na nabuno kalenna (mau dia bunuh dirinya barangkali ini orang),” timpal suara pria dalam rekaman.
Informasi yang diterima sejak semalam, pria tersebut telah diamankan aparat. Namun sejauh ini belum ada ketarangan resmi yang diterima dari pihak kepolisian mengenai informasi tersebut.
Jurnalis masih berupaya mengonfirmasi kembali petugas untuk memastikan kebenaran informasi diamankannya pria bermotor itu.
Diketahui, kedatangan Jokowi didampingi sejumlah menterinya di Sulawesi Selatan dalam rangka kunjungan kerja.
Sejak Rabu kemarin, Jokowi telah meresmikan pengoperasian kereta api rute Makassar-Parepare. Jokowi juga mengunjungi beberapa tempat di pemukiman warga di Maros dan Makassar, hingga meninjau harga kebutuhan pokok di sejumlah pasar tradisional.