Tim Editor
ERA.id - Viral dalam sebuah video seorang pemuda di Kabupaten Wonogori, Jawa Tengah, yang menggeber motor berknalpot brongnya dekat masjid, dikeroyok massa.
Video itu diunggah oleh akun @Midjan_La_2. Tertulis keterangannya, si pemuda awalnya keluar dari masjid sambil terus menggeber motornya keliling alun-alun. Hasilnya, warga sekitar dan orang yang tadarusan di masjid merasa terganggu.
Untuk diketahui, ada dua video yang diunggah. Video pertama menunjukkan seorang pemuda yang melewati alun-alun dengan motor Kawasaki Ninja berwarna merah. Kemudian pemuda tersebut dikeroyok massa. Pada video kedua menampakkan suasana saat pengeroyokan.
Saat dikonfirmasi, Kasi Humas Polres Wonogiri AKP Anom Prabowo mengatakan bahwa pelaku yakni Sri Mustofa Andriyanto (23). Ia dijemput jajaran Polres Wonogiri di rumahnya pada Minggu (16/4/2023).
Geber motor di alun-alun Wonogiri dapat salam olahraga dari warga.
Awal kejadian pemotor keluar dari Masjid sambil terus geber² motor keliling alun², alhasil orang² merasa terganggu dgn suara kenalpot dan jg mengganggu orang yg sedang tadarus di Masjid. pic.twitter.com/jpbIwP5KDP
— Kodok Ijo 🐸 (@Midjan_La_2) April 16, 2023
Andri ditilang karena motornya tidak dilengkapi dengan spion dan tidak memiliki surat izin mengemudi (SIM). Selain itu, Andri juga mengendarai sepeda motor knalpot brong. Hanya saja kepolisian tidak akan memproses lebih lanjut karena pemuda ini sudah meminta maaf.
"Hanya akan ditilang karena motornya tidak lengkap, tidak memiliki SIM dan menggunakan knalpot brong. Tapi tidak kami lakukan penindakan," katanya.
Dari keterangan yang didapat kepolisian, Andri mengaku menggeber motor tersebut karena marah setelah dilarang buang air kecil di toilet Masjid At-Taqwa Wonogiri oleh satpam, alasannya, Andri berbau alkohol.
”Saat itu yang bersangkutan dalam keadaan mabuk setelah menenggak tiga botol anggur merah bersama temannya. Andri tersulut emosi setelah dilarang satpam dan terjadilah peristiwa ini,” ujar Anom.
