Tim Editor
ERA.id - Viral video seorang ibu korban kebakaran di Pasar Kliwon, Solo, menangisi uangnya yang terbakar. Pasca viralnya video tersebut, BI Solo mengganti uang ibu tersebut.
Dalam video yang viral di sosial media tersebut terlihat perempuan berhijab abu-abu sedang meratapi uang hangus yang ditempatkan dalam plastik transparan.
Ia mengatakan bahwa uang tersebut merupakan hasil dari arisan pedagang Pasar Klewer. "Duit arisan, Klewer (arisan pedagang Pasar Klewer) Rp 11 juta. (juga ) uang tagihan Rp 5 juta,” katanya dalam video tersebut.
Belakangan BI Kantor Perwakilan Solo melalui Tim Pengelolaan Uang Rupiah (PUR) BI Solo, mendatangi Soud binti Abdul Kadir Al Jufri. Dia diajak ke kantor BI dan dibantu mengidentifikasi uangnya.
"Ibu dalam video tersebut yakni Ibu Soud binti Abdul Kadir Al Jufri. Kami turut prihatin atas musibah yang melanda Pasar Kliwon. Setelah mendengar kabar tentang video ini, kami langsung turun tangan,” kata Kepala BI KPW Solo, Nugroho Joko Prastowo, Kamis (5/10/2023) kemarin.
Dari identifikasi yang dilakukan oleh BI, uang yang bisa terhitung hanya senilai Rp 9.150.000. Dengan rincian yakni pecahan Rp100 ribu sebanyak 90 lembar, pecahan Rp50 ribu sebanyak 3 lembar.
”Dari jumlah yang kami bisa hitung, kami bisa berikan penggantian penuh. Semoga bisa meringankan beban Ibu Soud,” katanya.
BI juga mengimbau pada masyarakat agar tidak menyimpan uang tunai dalam jumlah banyak. Jika memang memiliki uang tunai dalam jumlah banyak diminta untuk menyetorkan uang tersebut ke bank agar lebih aman.
”Memang lebih aman menyimpan uang di bank. Jadi jangan menyimpan uang tunai dalam jumlah banyak,” katanya.
