ERA.id - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) wilayah Distrik Borme, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, menyerang gereja di Distrik Borme, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, Minggu (5/6) kemarin sekira pukul 11.00 WIT.
"Di saat jemaat sedang melaksanakan ibadah minggu pagi, datang empat orang kelompok KKB dengan membawa satu pucuk senjata api dan melakukan pengancaman," kata Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024 AKBP Dr. Bayu Suseno kepada wartawan, Senin (6/5/2024).
Selain mengancam, empat anggota KKB Papua ini juga melakukan perampasan barang-barang elektronik milik para jemaat. Sebanyak dua handphone milik David Korwa dan Ferdian Rumansara serta satu laptop milik Andi Wisal dirampas kelompok separatis itu.
Bayu menjelaskan David dan Ferdian merupakan tenaga kesehatan. Untuk Andi seorang kepala puskesmas.
"Setelah melakukan perampasan kepada jemaat di gereja, KKB kemudian menuju ke kompleks sekolah sehingga membuat para guru-guru ketakutan dan melarikan diri ke arah hutan untuk bersembunyi," ujar Bayu Suseno.
Polisi masih menelusuri kasus ini. Hingga saat ini aparat belum mendapat info ada tidaknya korban jiwa dari