Dishub Petakan Potensi Macet di Sulsel, Ini Daerahnya

| 19 Mar 2025 12:26
Dishub Petakan Potensi Macet di Sulsel, Ini Daerahnya
Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman menyapa para pemudik yang menggunakan kendaraan bus pada musim mudik sebelumnya. (Dok. Humas Pemprov Sulsel)

ERA.id - Dinas Perhubungan Sulawesi Selatan telah memetakan potensi titik kemacetan parah pada puncak mudik Lebaran 1446 H/2025 M di wilayah itu.

Kepala Dishub Sulsel Erwin Terwo, dalam keterangannya di Makassar, Selasa kemarin mengatakan potensi kemacetan tertinggi diprediksi terjadi di jalur Utara dibandingkan jalur Selatan sehingga perlu disiapkan antisipasi.

"Kita ada jalur Selatan dan Utara. Memang yang tinggi itu dalam arus mudik adalah jalur Utara, yakni Makassar sampai Parepare," katanya terkait potensi kemacetan pada puncak mudik Lebaran tahun ini.

Ia menjelaskan, untuk jalur Utara yang menjadi titik rawan kemacetan itu berada di daerah Jalan Perintis Kemerdekaan Makassar, sebab ruas tersebut sudah tercampur dengan moda transportasi dari jalur lokal, dan titik pertemuannya itu di simpang lima Bandara Sultan Hasanuddin.

Sementara puncak kemacetan kedua seperti yang sering terjadi yakni di Kabupaten Maros atau tepatnya di lampu merah pertemuan dari arah Bone dan Parepare.

Sebaliknya jika dibandingkan jalur Selatan lebih longgar atau tidak terlalu padat. Titik kemacetan biasanya hanya berada di sekitar daerah Mamminasata, mulai di Gowa hingga Kabupaten Takalar.

Lebih jauh, Dishub Sulsel melihat akan ada potensi kenaikan volume kendaraan pada mudik kali ini meskipun jumlahnya tidak signifikan.

"Kalau kita lihat tahun lalu, agak tidak terlalu signifikan. Paling kenaikan 3 persen, pergerakan orang (keluar) di Sulsel ya kurang lebih dua juta lebih," katanya.

"Kami tentu akan berkomunikasi dengan Dinas Perhubungan Kabupaten Kota dan kepolisian untuk mengantisipasi," sambungnya.

Rekomendasi