Longsor di Jalur Pacet-Cangar Tewaskan 10 Orang, Tahura Raden Soerjo Ditutup

| 04 Apr 2025 20:24
Longsor di Jalur Pacet-Cangar Tewaskan 10 Orang, Tahura Raden Soerjo Ditutup
Tim SAR gabungan sedang melakukan evakuasi korban tanah longsor di jalur Cangar - Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jumat (4/4/2025). (Dok. SAR)

ERA.id - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyatakan bahwa kawasan wisata Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo ditutup hingga batas waktu yang belum ditentukan pascaperistiwa tanah longsor di Jalur Pacet-Cangar yang menewaskan 10 orang.

"Penutupan hingga batas waktu yang belum ditentukan. Ini merupakan langkah mitigasi bencana dengan mempertimbangkan cuaca ekstrem, hujan deras, serta potensi longsor di sepanjang Jalan Raya Pacet-Cangar," kata Khofifah, Jumat (4/4/2025).

Obyek wisata yang ditutup pascaperistiwa tanah longsor tersebut meliputi Pemandian Air Panas Cangar, Coban Watu Ondo, Coban Watu Lumpang, serta Wisata Panorama Petung Sewu.

Khofifah mendoakan agar keluarga korban diberikan ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi musibah ini.

Lebih lanjut Khofifah menyebutkan bahwa tim SAR gabungan telah melakukan proses evakuasi dan pencarian korban. Berdasarkan data dari BPBD Jawa Timur dan Basarnas Surabaya, tim SAR mengevakuasi sepuluh jasad korban, yang terdiri atas tujuh penumpang mobil minibus dan tiga penumpang mobil pikap.

"Seluruh korban telah berhasil dievakuasi, dan operasi pencarian korban longsor resmi ditutup. Saya mengucapkan terima kasih kepada tim gabungan SAR yang telah bekerja dalam proses pencarian dan evakuasi," ujar Khofifah.

Sementara itu, Basarnas Surabaya mengonfirmasi bahwa operasi pencarian korban di Jalur Pacet-Cangar telah resmi dihentikan setelah seluruh korban ditemukan dan dievakuasi.

Rekomendasi