ERA.id - Pemuda bernama Rehan (21) tewas setelah menabrak tiang usai diteriaki maling oleh warga di Jalan Angkasa, Kecamatan Panakkukang, Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (5/9/2025) malam. Sebelum kejadian, Rehan berboncengan dengan temannya, Fathir (20), yang juga sempat menjadi sasaran amukan massa.
Fathir menjelaskan, awalnya ia dijemput Rehan dari tempat nongkrong untuk pergi ke rumah teman di Panaikang. Namun, mereka justru melintas ke Jalan Angkasa dan sempat berputar-putar di lokasi tersebut.
“Tiba-tiba ada orang curiga dan minta kami berhenti. Saya kaget lalu langsung gas motor karena tidak tahu apa-apa,” kata Fathir, Minggu (7/9/2025).
Tak lama, kerumunan warga berdatangan. Mereka meneriaki keduanya maling dan bahkan melempari batu. Motor yang dikendarai Fathir akhirnya oleng dan menabrak tiang.
“Banyak orang yang kejar, ada juga yang lempar batu. Motor jadi terselip dan menabrak tiang,” jelasnya.
Fathir mengaku sempat berlari menyelamatkan diri, sementara Rehan masih berdiri usai jatuh dari motor. Namun, teriakan “maling” membuat situasi semakin kacau. Saat kembali ke lokasi, Fathir mendapati Rehan sudah terkapar dan bersimbah darah.
“Pas saya sampai, Rehan sudah tergeletak, kondisinya berdarah,” ungkapnya.
Hingga kini, pihak kepolisian masih menyelidiki peristiwa tersebut, termasuk memeriksa sejumlah saksi yang berada di lokasi.