Penumpang KA Jarak Jauh Bisa Rapid Test Antigen di Stasiun Ini

| 21 Dec 2020 17:11
Penumpang KA Jarak Jauh Bisa Rapid Test Antigen di Stasiun Ini
Ilustrasi (Merry/era.id)

ERA.id - PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyediakan layanan pemeriksaan rapid test antigen di stasiun-stasiun kereta jarak jauh mulai hari ini.

Layanan pemeriksaan ini bertujuan untuk membantu calon penumpang kereta api jarak jauh yang harus memiliki rapid test antigen dengan hasil negatif sebagai syarat perjalanan di Pulau Jawa.

"KAI menyediakan layanan Rapid Test Antigen di stasiun dengan harga Rp105.000. Layanan ini tersedia melalui Sinergi BUMN dengan Rajawali Nusantara Indonesia Grup," kata EVP Corporate Secretary KAI Dadan Rudiansyah dalam keterangannya, Senin (21/12/2020).

Dadan menyebut, layanan ini baru tersedia di Stasiun Gambir, Pasar Senen, Kiaracondong, Cirebon Prujakan, Tegal, Semarang Tawang, Yogyakarta, Surabaya Gubeng, dan Surabaya Pasar Turi.

Kata dia, calon penumpang kereta api mesti menyiapkan waktu yang cukup jika ingin melakukan pemeriksaan rapid test antigen di stasiun. Sebab proses pemeriksaa memakan waktu lebih lama dibanding rapid test antibodi.

"Masyakarat yang ingin menggunakan layanan rapid test antigen di Stasiun, diimbau untuk melakukannya H-1 perjalanan untuk menghindari keterlambatan jika dilakukan di hari keberangkatan," kata Dadan.

Selain di stasiun, calon pelanggan juga bisa menggunakan hasil Rapid Tes Antigen dari Rumah Sakit atau Klinik yang terpercaya.

Syarat ini mengikuti Surat Edaran Satgas Penanganan COVID-19 Nomor 3 Th 2020 Tentang Protokol Kesehatan Perjalanan Orang Selama Libur Hari Raya Natal dan Menyambut Tahun Baru 2021 dalam Masa Pandemi COVID-19.

Dalam SE tersebut, pelaku perjalanan kereta api jarak jauh dan pesawat udar dari dan ke Pulau Jawa, wajib menunjukkan surat keterangan hasil negatif menggunakan rapid test antigen paling lama 3x24 jam sebelum keberangkatan sebagai persyaratan perjalanan.

"Mulai 22 Desember 2020 sampai 8 Januari 2021, pelanggan KA Jarak Jauh di Pulau Jawa diharuskan untuk menunjukkan hasil rapid test antigen yang negatif sebagai syarat untuk naik kereta api," ungkap Dadan.

Rekomendasi