ERA.id - Seorang warga Dusun Pebata, Desa Meli, Kecamatan Baebunta, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, menemukan jasad bayi mungil dalam kondisi tidak bernyawa di tengah Sungai Meli dalam kondisi tertelungkup, lengkap dengan ari-ari yang masih tergantung di perut bayi malang tersebut.
Kepada ERA.id, Kapolres Luwu Utara AKBP Irwan Sunuddin menuturkan kronologi penemuan bayi berjenis kelamin perempuan ini pada hari Sabtu (13/3/2021) pukul 16.00 WITA, oleh salah seorang anak bernama Asriadi (9).
Asriadi setelah itu memberitahukan kejadian tersebut kepada seorang petani yakni Herman (36) bahwa ada bayi hanyut di sungai Meli. Selanjutnya, Herman (36) menghubungi Kepala Desa Meli untuk memberitahukan tentang penemuan mayat bayi tersebut.
"Setelah itu aparat Desa Meli dibantu oleh Warga mengevakuasi mayat bayi dari sungai ke puskesmas pembantu (Pustu)," ungkap AKBP Irwan Sunuddin dalam pesan singkatnya, Minggu (14/3/2021).
Kapolres Lutra ini menambahkan, setelah mayat bayi dievakuasi oleh warga, polisi langgsung melakukan olah tempat kejadian perkara. Hasilnya, dari analisis sementara dari pihak Satreskrim Polres Luwu Utara, pelaku atau orang tua yang membuang bayi hasil dari buah cintanya tersebut tak menginginkan anak yang ia kandung.
Sementara itu, pihak Polres Luwu Utara saat ini sedang mencari dan mengejar pelaku yakni kedua orang tua bayi yang telah meninggal dunia karena telah ditenggelamkan ke sungai. "Kami masih lidik (orang tua bayi)," pungkasnya.