Tim Editor
ERA.id - Seorang pria bernama Angga Santana Dewa di Tangerang secara tega memukul dada seorang balita berumur 2 tahun. Dada balita itu bahkan bunyi. Video yang bikin terenyuh sekaligus marah itu, sudah tersebar di media sosial.
Banyak warganet yang mengutuk dan mendoakan pria itu agar bernasib sial dalam penjara dan digebuki warga lapas. Tak butuh waktu lama usai video itu viral, polisi menangkap pria yang memukul balita tersebut.
Dalam keterangan yang beredar, video kekerasan didapat dari seseorang dan anak kecil yang menjadi korban pemukulan adalah keponakan Ayu, kekasih dari pelaku, alias anak dari kakak Ayu.
Kronologinya, saat itu sang anak yang malang tersebut, sedang diajak main oleh pelaku ke rumahnya usai mengantar kekasihnya, Ayu. Setibanya di rumah pelaku, anak tersebut tidak sengaja melempar ponsel milik pelaku.
Saking takut atau shocknya, si anak (masih batita) tidak bisa menangis meski perutnya ditonjok. 😭
Dia mukul keponakan dari pacarnya yang tidak sengaja melempar/menjatuhkan hp si pelaku. pic.twitter.com/8GACNtnik7
— ︎ ︎hiburan rakyat jelata (@hiboorans) March 16, 2021
Akhirnya, pelaku emosi dan marah, sehingga langsung memukul perut korban beberapa kali dengan posisi korban duduk dan berdiri serta tertidur. Kata-katanya juga sungguh tak pantas kepada korban. Korban yang ditanyai oleh pelaku, hanya menatap nanar sang pelaku. Merasa belum puas, pelaku menenandang perut korban dan dekat kemaluan korban dengan tumit.
"Akibat dari pemukulan tersebut korban mengalami luka memar bagian dada dan dekat kemaluan korban. Keluarga korban langsung melapor ke Polres Kota Tangerang," ujar Kapolres Tangerang Kombes Pol Wahyu Sri Bintaro, yang sudah memerintahkan anggotanya untuk mengamankan Angga beberapa waktu yang lalu. Konon kabarnya, kejadian pemukulan itu terjadi pada 28 Februari 2021 silam.
Lalu bagaimana tanggapan warganet? Banyak yang meminta agar pelaku digebuk dalam sel. Seperti yang disampaikan akun Instagram @bantengbudi dalam unggahan akun @ndorobeii. "Utk yg punya teman atau keluarga di LP... tolong sampaikan kalo ada samsak idup mau masuk....beri pelajaran yang paling asyik didalam LP sana...biar kapok."
Begitu juga dengan akun @meliyaniaptari. "Ini bisa ga pas masuk sel disuruh bonyokin dulu sama yg senior senior, gedeg bgt sumpah, ampe mual nnton videonya."
Sementara @alexkwando lebih frontal lagi. "Saya akan lebih berterima kasih lagi kalo pelaku di pukul dan di tendang smpe sesak napasss dan mati."
Setelah ditangkap, beredar pula video pelaku dalam sel. Seorang warga binaan dalam video pendek tersebut, bahkan ingin menghantam kepala pelaku ke terali besi namun yang mereka menyuruh warga binaan tersebut untuk tidak melakukan niatnya tersebut. Sambil dipermalukan, pelaku terus tertunduk.
SALAM OLAHRAGA
DARI NAPI SENIOR
GUYSSS
BINASA KAN !!!!!!!!!!!!!!
SI GOBLOK BIN BANGSAT SUDAH DI DALEM SEL POLRESTA TANGERANG pic.twitter.com/HpYF38oPzW
— ❤࿐ཽ༵რєﻨ þєşεҚ 他很米兰࿐ཽ༵❤ (@Namaku_Mei) March 16, 2021
