Tim Editor
ERA.id - Satgas COVID-19 kota Solo membubarkan kerumunan akibat promo BTS Meals di gerai McDonald’s di Jalan Slamet Riyadi Kota Solo. Pasalnya antrian ini melanggar protokol kesehatan.
Dari pantauan di lapangan, antrean sudah mulai mengular sejak pukul 11.00 WIB. Para driver ojek online sudah menunggu selama berjam-jam. Hingga akhirnya tim Satgas COVID-19 membubarkan antrian mulai pukul 13.00 WIB.
Ketua Satgas COVID-19 Kota Solo Ahyani mengatakan pembubaran ini karena banyak kerumunan dari driver ojek online yang mengantri dan tidak jaga jarak. Bahkan antrian meluap sampai ke bahu jalan Slamet Riyadi.
”Ya kami bubarkan kerumunannya,” katanya Ahyani, Rabu (9/6/2021).
Terkait hal ini Pemkot Solo berencana meminta klarifikasi dan keterangan pengelola.
”Nanti kita lihat seperti apa, apakah penutupan sementara atau apa. Tapi kayaknya nggak perlu dipanggil kesini, paling on the spot tim yang kesana,” katanya.
Pemkot Solo juga akan mengevaluasi izin usaha dari gerai ini. Ia tidak ingin kerumunan ini menimbulkan dampak pada peningkatan kasus COVID-19 di kota Solo.
"Surat izinnya bisa kita evaluasi. Nanti kalau nekat ya kita tindak. Akan kami pertegas lagi,” ucapnya.
Sementara itu Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengimbau pada pengelola McD agar berkoordinasi terlebih dulu dengan perusahaan ojek online.
Minimal ada pembatasan waktu supaya tidak terjadi kerumunan.
”Harus diantisipasi jangan sampai ada kerumunan. kalau ada kerumunan langsung kami tindak,” katanya.
Sementara itu, Penanggung Jawab McD Jalan Slamet Riyadi Solo, Abidin, enggan memberi komentar terkait kejadian ini.
”Saya tidak bisa memberi komentar ya, mohon maaf, terima kasih,” katanya saat ditemui wartawan.
