ERA.id - Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI) Sumatera Utara mendorong kepolisian tangkap Biang kerusuhan pengganggu kondusifitas sosial di tengah penerapan PPKM.
Ridho Alamsyah, Ketua Umum SEMMI Sumatera Utara, menyayangkan pihak-pihak yang mencoba menggagu kondusifitas sosial di Sumatera Utara khususnya Kota Medan.
Menurutnya upaya Pemerintah Kota Medan dalam menerapkan PPKM Level 4 perlu di dukung seluruh elemen, bukan malah memprovokasi untuk melakukan aksi demonstrasi, sebab ini akan menyebabkan cluster baru penyebaran COVID-19 di Sumatera Utara.
"Sampai hari ini angka penyebaran COVID-19 di kota Medan sudah menembus angka 5.690 Berdasarkan sumber pusat data dan informasi kementerian kesehatan Republik Indonesia, untuk itu ridho meminta seluruh kalangan untuk menahan diri," katanya Kamis (29/7/2021).
Ridho menyayangkan di tengah keadaan krisis kesehatan seperti ini masih saja ada oknum atau kelompok kelompok yang memanfaatkan keadaan guna menganggu stabilitas negara, apalagi banyak beredar poster poster kelompok mahasiswa yang menolak adanya PPKM Darurat ini.
"Untuk itu Semmi Sumut mendorong Polda Sumatera Utara untuk menangkap aktor intelektual yang mencoba menggagu kondusifitas sosial di kota Medan ini," ucapnya.
Menurutnya, mahasiswa juga ikut berkontribusi dalam menekan angka penyebaran COVID-19 di Indonesia .
"Harusnya, mahasiswa endukung percepatan vaksinasi serta bantuan sosial terhadap masyarakat yang terdampak akibat kebijakan COVID-19 ini, tutupnya