Survei Litbang Kompas: Pemerintah Daerah Dianggap Belum Bantu Rakyat

| 09 Aug 2021 15:52
Survei Litbang Kompas: Pemerintah Daerah Dianggap Belum Bantu Rakyat
Ilustrasi (Dok. Kemensos)

ERA.id - Litbang Kompas merilis survei terbaru mengenai pendapat masyarakat terkait pandemi COVID-19.

Hasilnya, responden menilai pemerintah daerah belum maksimal memberikan bantuan kepada masyarakat selama enam bulan terkahir.

Dalam survei yang dirilis pada Senin (9/8/2021) tersebut menanyakan kepada responden dengan pertanyaan 'tindakan pemerintah daerah tangani pandemi selama enam bulan terakhir'. Ada tiga hal yang ditanyakan.

Pertama, pemerintah daerah menyerahkan/menyumbangkan gaji pribadi untuk penanganan COVID-19. Hasilnya 57,6 persen responden mengatakan tidak pernah, 18,1 persen kadang-kadang, 9,4 persen mengaku sering, dan 14,9 persen tidak tahu.

Kedua, membagikan bantuan sembako kepada masyarakat dari sumbangan pribadi atau kelompok.

Hasilnya, sebanyak 53,8 persen responden menjawab tidak pernah. Kemudian 22,2 persen menyatakan kadang-kadang, dan 15,3 persen menyatakan sering, serta 8,7 persen mengaku tidak tahu.

Ketiga, responden ditanya apakah pemerintah daerah membantu masyarakat untuk memperoleh fasilitas layanan kesehatan.

Hasilnya 39,3 persen mengaku tidak pernah dibantu, 29,3 persen mengaku kadang-kadang, dan 25,8 persen mengaku sering dibantu. Serta 5,6 persen menyatakan tidak tahu.

Survei Litbang Kompas merupakan survei hasil wawancara telepon pada 3-6 Agustus 2021. Survei memiliki 514 responden yang diambil secara acak dari responden panel Litbang Kompas. Margin of error survei 4,32 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Rekomendasi