ERA.id - Di Kota Makassar, nama Uki Nugraha sudah tidak asing. Ia adalah suporter PSM sejak dahulu. Oleh pencinta PSM, pria yang dulunya bertato itu karib disapa Daeng Uki.
Sepak terjang Uki di dunia speak bola Indonesia, tak bisa dipandang remeh. Ia garang dalam meneror klub lawan. Namun semua terjadi 2x45 saja, selebihnya semua orang adalah kawannya.
Kemarin ia tiba-tiba melow saat membahas Stadion Mattoanging, yang sampai sekarang belum diketahui lagi bagaimana kelanjutannya usai Nurdin Abdullah merobohkan stadion tersebut demi revitalisasi.
Sewaktu bersama Aliansi Peduli Sepak Bola Makassar, Uki turut menemui Komisi X DPR RI, Kamis (11/11/2021) kemarin. Di ruang DPR, Uki meminta legislator untuk mengawal pembangunan Stadion Mattoanging.
Bagaimana tidak, Uki merasa sangat malu, sebab klub besar dan tertua di Indonesia, yakni PSM, sampai kini tak punya stadion.
"Sangat memprihatinkan. Kami tidak punya Mattoanging, kami tidak punya stadion. Oleh karena itu, kami dari Makassar berinisiatif untuk langsung menemui Bapak Dewan sebagai penyambung lidah kami kepada orang di Kota Makassar, khususnya di Sulsel, agar mau duduk bersama melepas ego pribadi. Melepas ego politik untuk bersinergi membangun kembali Mattoanging," kata Uki, dilihat oleh ERA.id dalam siaran langsung RDPU membahas Mattoanging di Youtube DPR RI.
Usai dirobohkan, Mattoanging kini hanya menyisakan kubangan, yang mirisnya, telah memakan dua korban jiwa.
"Harga diri sebagai anak Bugis Makassar yang sudah puluhan tahun kami jaga, namun setahun berlalu Mattoanging dirobohkan dengan dalih akan dibangun yang lebih besar bertaraf internasional. Sampai saat ini justru desain Mattoanging berubah untuk yang kesekian kalinya dari yang pertama. Sudah digali, sudah memakan korban dua nyawa melayang," tegasnya.
"Kami datang ke sini untuk memohon bantuan, mudah-mudahaan apa yang kami bawa pulang nanti akan ada perubahan di Kota Makassar," terang Uki.
Sata membahas hal ini, ia pun tak kuasa menahan tangis di hadapan anggota Komisi X. Itu wajar, sebab Uki begitu cinta dengan Pasukan Ramang.
Buktinya, buah hatinya dinamai Jayalah PSM. Menurut Uki beberapa waktu silam, nama itu adalah bukti bahwa ia adalah pendukung setia PSM Makassar.
Ia mau, anaknya nanti meneruskan perjuangannya. Berjuang mati-matian untuk mendukung klub andalan orang-orang Sulawesi Selatan tersebut.