Kasus Perampokan dan Pembunuhan Gudang Rokok di Solo, Polisi Masih Buru Pelaku

| 19 Nov 2021 22:30
Kasus Perampokan dan Pembunuhan Gudang Rokok di Solo, Polisi Masih Buru Pelaku
Ilustrasi perampokan (Antara)

ERA.id - Polresta Solo masih memburu kawanan perampok yang membobol gudang rokok. Kejadian ini juga menewaskan seorang Satpam gudang bernama Suripto (35).

Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi mendapati adanya fakta baru terkait kasus tersebut. Dari fakta yang diperoleh kepolisian, ditemukan adanya tanda kerusakan pada bagian pintu utama.

”Diduga korban mengenali pelaku yang akan masuk ke dalam. hal ini terlihat dari kondisi pintu utama yang tidak ditemukan adanya tanda kerusakan,” kata Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak, Jumat (19/11/2021).

Untuk masuk ke gudang tersebut, setidaknya harus dikenali penjaga. Dengan begitu penjaga atau satpam dapat membuka pintu utama. ”Di pintu bagian depan ada semacam jendela kecil, tiap tamu yang akan masuk akan dilihat dari jendela ini. kemungkinan korban dan pelaku sudah saling kenal,” katanya.

Ade masih enggan membahas lebih jauh adanya potensi keterlibatan orang dalam pada kasus ini. namun dirinya menyatakan ada poin terkait pengaturan sif jaga. Namun Ade menegaskan fakta di lapangan, korban bertugas jaga sendiri.

”Untuk indikasi orang dalam, kita akan lihat perkembangan penyidikan, yang jelas perlu ada evaluasi pengaturan sif jaga. Ada empat satpam dengan empat sif, masing-masing satu orang,” katanya.

Saat ini kepolisian sudah meminta keterangan dari 19 orang saksi. Diantaranya karyawan, outsourcing dan juga warga sekitar.

”Mereka diperiksa dari internal, semua diperiksa, mulai dari manajer, outsourcing jasa pengamanan juga kami lakukan pemeriksaan,” katanya.

Rekomendasi