ERA.id - Pura Mangkunegaran telah menetapkan penerus takhta pengganti KGPAA Mangkunegara IX yang mangkat pada bulan Agustus lalu. Pura Mangkunegaran sudah membentuk kepanitiaan untuk mengukuhkan GPH Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo sebagai KGPAA Mangkunegara X.
Wedhana Satrio Pura Mangkunegaran, Lilik Priarso mengatakan sudah membentuk kepanitiaan untuk persiapan Jumenengan (upacara pengukuhan) GPH Bhre Cakrahutomo sebagai KGPAA Mangkunegara X. Persiapan ini melibatkan Institusi Mangkunegaran dan para abdi dalem.
"Setelah 100 hari KGPAA Mangkunegara IX mangkat, sudah ada persiapan untuk Jumenengan penerus takhta. Kita persiapannya lama dan tidak mendadak," ucap Lilik saat ditemui di Pura Mangkunegaran, Rabu (2/3/2022).
Lilik mengungkap, persiapan Jumenengan ini tidak terkait dengan siapa yang akan menduduki takhta penerus Mangkunegaran. Namun semua dipersiapkan 100 hari setelah KGPAA Mangkunegara IX mangkat.
"Setelah urusan pemakaman selesai, kami kemudian nyuwun palilah (meminta restu) Gusti Putri Mangkunegara IX. Kami diizinkan mempersiapkan Jumenengan, siapa pun yang menjabat," ucapnya.
Dalam upacara adat Jumenengan ini, akan ada sajian tarian Bedoyo Anglir Mendung. Tarian ini mengiringi prosesi Jumenengan penguasa Mangkunegaran untuk naik takhta dan akan dibawakan selama 50 menit.
"Kalau di Keraton Kasunanan ada Tari Bedoyo Ketawang, kalau di Mangkunegaran ada Tari Bedoyo Anglir Mendung," ucapnya.