Tim Editor
ERA.id - Konser Rizky Febian belakangan diprotes, karena mengumpulkan banyak orang dalam satu tempat dan mengabaikan protokol kesehatan.
Sontak. hal itu pun membuat banyak pihak gerah. Bagaimana tidak, beberapa waktu lalu, ada juga konser serupa dan tanpa ampun, langsung dibubarkan karena kepolisian takut dengan Covid-19, anehnya, di konser Rizky Febian, corona seakan lenyap.
Rizky untuk diketahui konser di salah satu kafe yaitu Karma, di Kota Makassar. Saat manggung, Pembatasan Pemberlakuan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Makassar, masih level 3.
Lantas mengapa pihak yang berwajib kecolongan? Kata Kasubag Humas Polrestabes Makassar, AKP Lando KS, permohonan izin kegiatan tersebut memang telah diterima, namun untuk diterbitkannya, tidak mendapatkan persetujuan.
"Permohonan izinnya ada, tapi kami tidak terbitkan," katanya kepada ERA melalui WhatsApp, Selasa (8/3/2022).
Meski begitu, kegiatan birthday private itu juga telah mendapatkan rekomendasi dari Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Makassar. Sebab, dalam acara tersebut adanya pengawasan hingga akhir kegiatan.
Menurutnya lagi, kepolisian sangat mendukung pemerintahan untuk kembali memajukan perekonomian masyarakat di saat masa-masa seperti ini.
"Kami juga tahu, masyarakat sangat membutuhkan hiburan. Maka kepolisian sangat mendukung pemerintahan dalam mengembalikan perekonomian. Apalagi kan, kegiatan itu terbatas. Hanya beberapa saja dan ruangannya tertutup dan tidak dibuka untuk umum," jelasnya.
Saat ini, lanjut AKP Lando KS, pihaknya belum menerima pengaduan terkait kegiatan ini dari Satgas COVID-19 ataupun pihak yang merasa dirugikan terkait penyelenggaraan acara.
Jika memang ada, ia menegaskan akan menindak lanjuti. Disinggung mengenai tempat kegiatan tersebut yang sering melanggar, AKP Lando mengatakan urusan sanksi administrasi tempat usaha menjadi bagian dari pemerintah.
"Kalau urusan sanksi administrasi tempat usaha, itu urusan Pemerintah Kota Makassar, jika dinilai melanggar ketentuan," pungkasnya.
Polisi bubarkan acara di CCC
Sebelumnya, pada Februari silam, sebuah konser di Celebes Convention Center (CCC) di Kota Makassar, membuat banyak kerumunan.
Akhirnya, tanpa pandang bulu, polisi melakukan tugasnya. Dengan tegas, mereka membubarkan konser tersebut. Menurut polisi, konser itu tak ada izinnya.
Adapun polisi menegaskan penyelenggara konser hanya menggunakan rekomendasi dari Pemkot Makassar.
"Itu kan mereka cuma pakai rekom saja (rekomendasi Pemkot Makassar)," kata Dirintel Polda Sulsel Kombes Yudi Hermawan, dikutip dari detikcom, Senin (7/2/2022) bulan lalu.
"Jadi memang Polri sudah membatasi kegiatan-kegiatan seperti ini karena COVID kan sekarang tinggi ini, beresiko" kata Yudi.
