Kemarin Diisukan Meninggal, Kini Pak Wagiyo Asyik Merayakan Lebaran dengan Ganjar

| 04 May 2022 13:01
Kemarin Diisukan Meninggal, Kini Pak Wagiyo Asyik Merayakan Lebaran dengan Ganjar
Ganjar Pranowo dan Wagiyo (Dok. Ganjar)

ERA.id - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo kedatangan tamu spesial saat mengikuti halalbihalal keluarga besarnya di Tawangmangu, Karanganyar, Selasa (3/5/2022). Ia adalah Wagiyo (73), guru Ganjar saat masih duduk di bangku kelas 2 dan 3 sekolah dasar.

Kesempatan itu dimanfaatkan Ganjar untuk bernostalgia. Ia juga bercerita bahwa ia pernah hampir ditipu orang dengan modus mengabarkan bahwa Pak Wagiyo meninggal dunia.

"Ini ada Pak Wagiyo. Beliau itu guru saya waktu SD. Ini juga ada teman-teman SD saya. Ada Kasmo, Dowi, dan Menuk. Tadi nostalgia masa SD dan absenin satu per satu teman kita dulu," kata Ganjar.

Di momen ini, Ganjar juga bercerita tentang seorang penipu yang menghubunginya sekitar bulan Maret 2022 lalu. Penipu itu mengabarkan kalau Pak Wagiyo meninggal dunia karena sakit.

"Ketika itu ada orang iseng WA saya yang menyampaikan Pak Wagiyo meninggal, terus dikasih foto-foto. Pada saat ada foto-fotonya itu saya kaget. Kebetulan sudah saya siapin mau kirim karangan bunga, tapi teman-teman di sini itu feeling so good begitu. Saya minta untuk dicek. Ternyata saya sedang ditipu," tutur Ganjar di hadapan Wagiyo.

Wagiyo yang mendengar cerita itu sempat terkejut. Sebab sampai saat ini ia masih segar bugar, tetapi dikabarkan meninggal dunia. Apalagi kabar itu digunakan untuk maksud menipu atau meminta sejumlah uang.

"Saya masih sehat begini. Ternyata itu ujung-ujungnya mau minta duit," ujar Wagiyo menanggapi cerita Ganjar.

Ganjar mengaku kejadian seperti itu tidak hanya terjadi sekali. Ia sudah beberapa kali berurusan dengan penipu serupa, bahkan ada juga penipu yang mengaku sebagai artis.

"Ternyata banyak sekali orang yang menipu sampai kemudian mengatasnamakan keluarga seseorang bahkan mengatakan orangnya meninggal. Berkali-kali saya mendapatkan saya mendapatkan itu. Jadi hati-hati," ungkap Ganjar.

Untuk kejadian kali ini ia juga sudah berusaha mencari identitas si penipu yang ternyata tidak berada di Jawa Tengah. Diduga penipu yang menghubungi Ganjar diketahui bernama Wardi.

"Saya simpan itu, saya kejar, saya cari ternyata handphone-nya bukan dari Jawa Tengah, jadi saya lacak. Namanya Wardi, kemudian saya tulisi (di daftar kontak) Wardi penipu Pak Wagiyo. Akhirnya nomornya dimatikan," jelasnya.

Rekomendasi