CFD di Solo Membludak Usai Vakum 2 Tahun, Gibran: Ramainya Nggak Merata

| 19 May 2022 07:38
CFD di Solo Membludak Usai Vakum 2 Tahun, Gibran: Ramainya Nggak Merata
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka (Amalia/era.id)

ERA.id - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka kembali mengevaluasi pelaksanaaan Solo Car Free Day (CFD) di kota Solo. Salah satunya yang disoroti yakni pemerataan keramaian di CFD yang masih terpusat di satu titik saja.

”Sebenarnya Jensud (kawasan jalan Jenderal Sudirman) bukannya tidak ramai, mungkin banyak yang belum tahu. Tapi tenang saja, lama-lama pasti ramai,” kata Gibran pada Rabu (18/5/2022).

Sebagai informasi CFD baru pertama kali dibuka pada Minggu (15/5/2022) pekan lalu. CFD ini dibuka setelah selama dua tahun absen akibat pandemi Covid-19.

Untuk pemerataan ini, Gibran akan mengakomodir para pedagang kaki lima (PKL) yang selama ini tidak terakomodir di zonasi-zonasi perdagangan dan di komunitas paguyuban. Mereka akan ditempatkan di kawasan Benteng Vastenburg.

”Tenang saja, di Vastenburg masih luas,” katanya.

Selain pemerataan PKL, Gibran juga akan melakukan pemerataan event. Sehingga nantinya akan tersebar titik-titik keramaian. Tidak hanya untuk zonasi penjualan makanan dan minuman saja, namun juga zonasi untuk olahraga, event dan hiburan lainnya.

”Biar nanti didetailkan Pak Kadishub,” ucapnya.

Selain itu Gibran juga menyoroti banyaknya warga yang masih tidak memakai masker di CFD. Pasalnya di CFD merupakan pusat keramaian. Sehingga untuk mengantisipasi adanya lonjakan kasus Covid-19, ia meminta warga yang ingin datang ke CFD untuk dapat menggunakan masker.

”Kalau ramainya kayak gitu ya pakai masker. Kayak gitu nggak pakai masker ya bahaya. Sayang kalau kasusnya naik lagi,” ucapnya.

Rekomendasi