Tim Editor
ERA.id - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka baru saja menyelesaikan perjalanan dinasnya ke Paris, Perancis.
Salah satu agendanya ia bertemu dengan petinggi Louise Vuitton dan mengenalkan produk batik padanya.
Ia bertemu dan berdiskusi dengan Secretaire General LVMH, Marc Antoine Jamet.
Marc Antoine Jamet adalah sekretaris jenderal perusahaan multinasional yang menaungi highend brand seperti Louis Vuitton, Dior, Fendi, dan Bvlgari.
Terkait pertemuan ini, Gibran mengatakan ia sudah mengenalkan beberapa sampel batik padanya. ”Yang jelas mereka juga punya jaringan mall. Nanti sambil jalan kerjasamanya, yang jelas banyak desainer yang berkenan untuk ekspor batik dari kita,” kata Gibran.
Agendanya di Paris ini, Gibran membawa banyak produk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) untuk dikenalkan ke kancah internasional. Pameran di Le BHV Marais yang merupakan pusat perbelanjaan di Paris tersebut menjadi salah satu momentum agar ke depannya UMKM di Indonesia bisa masuk ke kancah internasional.
Ia mengakui tak hanya produk-produk dari Solo saja yang dibawa. Ia juga membawa beberapa produk dari Bandung, Yogyakarta dan Bali.
”Selain batik ada handycraft, rotan, kerajinan kulit dan pernak-pernik lainnya. Sebagian produknya sudah pernah dilihat Pak Sandi (Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno) saat berkunjung ke Solo beberapa waktu lalu,” katanya.
Terkait kunjungannya ini, Gibran mengakui respon masyarakat Paris luar biasa. Baik dari para diaspora atau warga Indonesia yang bermukim di Perancis maupun dari warga asli Perancis. Sekaligus banyak hal lain pula yang menjadikannya belajar dari negara pusat mode dunia ini.
“Bagus, ramai. Banyak yang bisa diadopsi untuk Kota Solo. Nanti sambil jalan saja,” ucapnya.
