ERA.id - Cut Intan Nabila kembali menegaskan bahwa ia tidak akan mencabut laporan hukumterhadap suaminya, Armor Toreador yang melakukan KDRT. Penegasan ini sekaligus menjadi jawaban atas rumor yang beredar bahwa dirinya akan berdamai dengan Armor.
Ibu tiga anak itu mengatakan bahwa pencabutan laporan tak akan mungkin terjadi. Ini lantaran dirinya sudah sangat menderita selama ini mengalami kekerasan dan seperti hidup dalam neraka.
“Terkait pencabutan gugatan itu tidak ada sama sekali. Saya sebagai korban selama ini sudah banyak menderita dan hidup seperti di neraka ibaratnya. Jadi nggak akan mundur dalam proses hukum ini,” ungkap Cut Intan di kawasan Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, pada Minggu (18/8/2023).
Cut Intan menegaskan bahwa ia ingin mendapat keadilan atas kasus KDRT tersebut. Ini lantaran sebelumnya ia sudah pernah melaporkan kasus ini, tetapi gagal diproses.
“Pernah sebelumnya ada upaya melapor tapi gagal. Pernah juga 2 kali ke Pengadilan Agama, tapi gagal juga,” tuturnya.
Dengan itu, Cut Intan akhirnya memilih membagikan video kekerasan yang dialaminya hingga viral di media sosial dan Armor ditahan oleh polisi. Ia juga melakukan hal tersebut karena melihat Armor yang tak kunjung berubah dan kekerasan yang dilakuakan sudah sangat buruk.
“Mungkin pelaku KDRT ini nggak sadar apakah dia bisa berubah atau nggak. Ternyata nggak bisa. Saya berharap banget dia berubah, cuma karena terakhir kali karena sudah merasa kelakuan dia bukan cuma mengancam nyawa saya, tapi juga anak-anak,” jelasnya.
Sementara itu, Armor Toreador kini sudah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka atas tindakan KDRT, usai video kekerasan yang yang dilakukannya terhadap Cut Intan Nabila viral. Ia terancam pasal berlapis atas perilaku bejatnya tersebut.