Tim Editor
ERA.id - Sutradara ternama asal Amerika, Quentin Tarantino, menganggap aktor yang memainkan karakter super hero di Marvel, tidak bisa disebut sebagai bintang film. Menanggapi hal itu, Samuel L Jackson selaku pemeran dari karakter Nick Fury, langsung buka suara.
Dilansir dari NME, Rabu, (30/11/2022). Quentin mengutarakan kritikan itu dalam podcast bersama komedian, Tom Segura.
"Bagian dari Marvel-ization dalam Hollywood adalah, anda memiliki segudang aktor terkenal yang memainkan karakter-karakter super hero. Namun bukan para aktor yang menjadi daya tarik film, maka mereka bukan bintang film. Benar?," ucap Quentin Tarantino.
"Kapten Amerika adalah bintangnya. Atau Thor adalah bintangnya. Maksudku, aku bukan orang pertama yang mengatakan itu," tutupnya.
Sutrada asal Amerika itu mencoba menjelaskan, fenomena dalam industri film pahlawan super, terutama Marvel. Menghasilkan, karakter Captain America yang dinilainya menjadi bintang filmnya, bukan dari sang aktor, Chris Evans.
Kritikan tersebut secara kasar mengatakan, bahwa yang terpenting adalah karakter super hero di dalam filmnya, bukan akting yang dilakukan oleh sang aktor.
Mendengar itu, pemeran Nick Fury, Samuel L Jackson, mengatakan, kebutuhan aktor juga dinilai penting dalam garapan karakter super hero. "Dibutuhkan seorang aktor yang bagus untuk memerankan karakter super hero. Bukan kontroversi besar bagi saya untuk mengetahui bahwa ternyata para aktor ini adalah bintang film," balas Samuel.
Samuel Jackson juga memberikan contoh mendiang Chadwick Boseman, yang menurut dia adalah aktor yang bisa disebut bintang film. "Chadwick Boseman adalah Black Panther. Anda tidak bisa membantahnya, dan dia adalah seorang bintang film," tutupnya.
