Tim Editor
ERA.id - Mata merah bukanlah kondisi yang berbahaya, tetapi bisa mengganggu aktivitas. Biasanya, mata menjadi terasa pering sehingga tidak nyaman dan mengurangi fokus. Penyebab mata merah perlu diketahui agar hal tersebut tidak terjadi lagi.
Beberapa di antara Anda mungkin menganggap ini sebagai hal sepele. Namun, mata merah tetap harus diwaspadai, apalagi jika disertai dengan gejala lain seperti gatal, nyeri, perih, gatal, berair, atau bengkak.
Apa Saja Penyebab Mata Merah?
Dikutip Era dari alodokter, kondisi yang menyebabkan mata menjadi merah adalah pembengkakan atau pelebaran pembuluh darah yang ada di dasar selaput putih (sklera) mata.
Berbagai hal bisa menyebabkan hal ini, antara lain mata kemasukan debu atau partikel asing, alergi, infeksi, paparan sinar matahari, cedera, atau mata kering. Selain itu, ada beberapa hal lain yang bisa menyebabkan mata menjadi merah.
1. Konjungtivitis
Konjungtivitis termasuk salah satu hal yang paling sering membuat mata menjadi merah. Konjungtivitis menyebabkan pembuluh darah mata mengalami pembengkakan, mata tampak merah, dan seperti terasa kesat.
Beberapa hal bisa menjadi pemicu konjungtivitis, seperti infeksi (baik virus maupun bakteri), reaksi alergi, dan iritasi. Konjungtivitis yang disebabkan oleh infeksi bisa menular ke orang lain.
Ada beberapa gejala ketika terjadi konjungtivitis akibat alergi, misalnya mata berair, mata terasa gatal, dan pembengkakan pada area mata. Gejala yang muncul pada konjungtivitis akibat infeksi bakteri antara lain mata bernanah (belekan), nyeri atau gatal, berwarna merah, dan bengkak.
Jika mata mengalami infeksi virus, mata menjadi berwarna merah, terasa gatal, dan berair. Sebagai langkah pencegahan, Anda sebaiknya menghindari faktor-faktor penyebab mata merah dan gatal, seperti paparan debu, kebiasaan mengucek, dan menggaruk area mata.
2. Mata kering
Penyebab dari mata kering kelenjar air mata tidak memproduksi cukup air mata atau terlalu banyak air mata yang menguap. Mata kering bisa menyebabkan iritasi dan warna mata menjadi merah.
Pemicu lain dari mata kering adalah cuaca panas dan kering atau berangin, penggunaan lensa kontak secara terus-menerus, serta peradangan pada kelopak mata karena penyakit tertentu, seperti lupus, rheumatoid arthritis, dan penyakit Sjorgen.
3. Kelelahan
Ini adalah hal yang kerap dialami oleh pekerja yang seharian duduk di depan layar laptop. Terlalu lama duduk dan menarap layar komputer dan ponsel bisa membuat mata lelah, terasa kering, atau bahkan berair. Kondisi kadang disertai dengan rasa lelah yang luar biasa dan sakit kepala.
Ketika Anda di depan layar komputer atau televisi, mata menjadi lebih jarang berkedip. Ini membuat mata menjadi kering dan berwarna merah.
4. Cedera
Cedera pada mata juga bisa menjadi penyebab mata merah. Beberapa cedera bisa membuat mata merah antara lain kecelakaan, terpapar benda asing atau zat kimia, setelah menjalani operasi, terpapar sinar ultraviolet secara berlebih, dan luka bakar.
Ketika terjadi cedera pada mata, pembuluh darah di mata akan melebar untuk mengalirkan lebih banyak darah ke titik cedera. Jika pembuluh darah mata terluka, pendarahan terjadi. Jika Anda mendapati mata Anda kemasukan benda asing, bahkan melukai mata, segera periksakan mata di dokter.
Penyebab mata merah yang lain adalah peradangan pada lapisan mata yang lebih dalam, misalnya episkleritis, skleritis, dan uveitis. Gas air mata dan zat kimia juga bisa menyebabkan mata merah.
