ERA.id - Masyarakat tahu bahwa golongan darah ada empat jenis, yaitu A, B, AB, dan O. Namun, sebenarnya ada pula golongan darah langka, bahkan bisa dibilang paling langka di dunia.
Perlu diketahui, dari total 33 sistem golongan darah, hanya dua yang digunakan secara luas, yaitu sistem ABO dan Rh-positif atau Rh-negatif. Setelah itu, kedua sistem ini membentuk sejumlah golongan darah dasar.
Akan tetapi, penyebarannya tidak merata dan membuat beberapa jenis dikategorikan sebagai golongan darah langka. Secara bersamaan, ada pula golongan darah yang sangat umum. Untuk memahaminya, simak penjelasan berikut.
Golongan Darah Paling Umum
· Golongan Darah O+
Dikutip Era.id dari American Red Cross, golongan darah O+ merupakan golongan darah paling umum (sekitar 38,67 persen populasi dunia). Pemilik golongan darah ini bisa melakukan transfusi ke semua golongan darah dengan Rh positif, seperti A+, B+, dan AB+. Akan tetapi, pemilik golongan darah O+ hanya bisa menerima transfusi dari O+ dan O-.
· Golongan Darah A+
Golongan darah A+ merupakan jenis terumum setelah O+ (sekitar 27,42 persen populasi dunia). Orang dengan golongan darah ini hanya bisa melakukan transfusi ke golongan darah A+ dan AB+. Sementara, dia bisa menerima transfusi dari A+, A-, O+, dan O-.
Golongan Darah Langka
· Rh-null
Golongan darah Rh-null merupakan golongan darah paling langka. Sejauh ini, hanya 43 orang yang diketahui memiliki golongan darah Rh-null. Pemilik golongan darah ini bisa melakukan transfusi ke semua jenis golongan darah.
Akan tetapi, orang tersebut hanya bisa menerima transfusi dari golongan darah Rh-null. Golongan darah ini sering disebut sebagai golden blood. Pertanda golongan darah Rh-null adalah kurangnya antigen dalam sistem Rh yang merupakan sistem golongan darah terbesar.
Itulah beberapa jenis golongan darah, baik yang paling umum maupun yang paling langka di dunia. Mengetahui golongan darah adalah hal yang penting agar proses tranfusi darah bisa berjalan dengan baik. Selain itu, kita juga harus menjaga kesehatan tubuh, konsumsi makanan bergizi, dan melakukan gaya hidup sehat agar darah di dalam tubuh tetap sehat.