Cara Mencegah Myasthenia Gravis dan Gejala-gejalanya

| 23 Jun 2023 20:45
Cara Mencegah Myasthenia Gravis dan Gejala-gejalanya
Ilustrasi myasthenia gravis (Yankes Kemenkes)

ERA.idMyasthenia gravis atau miastenia gravis mungkin masih asing bagi kebanyakan orang. Ini merupakan penyakit autoimun yang memicu gangguan neuromuscular junction (NMJ).

Gejala khasnya adalah kelemahan dan mudah lelah saat melakukan aktivitas yang melibatkan berbagai daerah otot rangka. Agar tidak mengganggu aktivitas, penderita perlu tahu cara mencegah myasthenia gravis. Untuk informasi lebih lengkap, simak penjelasan berikut yang dirangkum Era.id dari Yankes Kemenkes.

Mengenal Myasthenia Gravis

Pemicu dari terjadinya miastenia gravis adalah gangguan sistem kekebalan dan terciptanya antibodi yang menyerang jaringan sehat di tubuh. Dalam hal ini, antibodi tersebut menyerang jaringan penghubung sel saraf dan otot sehingga otot melemah dan penderitanya jadi cepat lelah.

Ilustrasi perempuan kelelahan dan kelemahan (pexels)

Miastenia gravis memiliki gejala utama berupa pelemahan otot yang biasanya terjadi setelah melakukan aktivitas dan membaik setelah beristirahat. Akan tetapi, seiring berjalannya waktu, otot yang kerap digunakan semakin lemah dan tidak membaik meski sudah beristirahat.

Penyakit ini biasanya menimbulkan gejala awal di sisi atas tubuh, kemudian perlahan menyerang bagian bawah tubuh (descending infection). Umumnya, gejala awal miastenia gravis adalah gangguan penglihatan (misalnya penglihatan kabur) akibat otot-otot mata melemah. Satu atau bahkan kedua kelopak mata juga bisa turun atau menutup sendiri sehingga penderita terlihat mengantuk (ptosis).

Perlu dicatat bahwa miastenia gravis tergolong penyakit cenderung memburuk seiring waktu berjalan. Oleh sebab itu, penderita harus memeriksakan diri secara berkala di dokter atau rumah sakit agar kondisinya selalu terpantau.

Penderita perlu segera ke IGD jika mengalami gejala sesak napas. Jika tidak segera mendapatkan penanganan tetapt, hal tersebut berisiko memburuk menjadi henti napas sehingga harus mendapatkan alat bantu pernapasan secepatnya.

Cara Mencegah Myasthenia Gravis

Sejauh ini, belum ada cara untuk mencegah miastenia gravis (myahthenia gravis). Namun, beberapa cara bisa dilakukan untuk mencegah gejala miastenia gravis semakin memburuk. Berikut adalah rinciannya.

1.            Mencegah infeksi, misalnya rutin cuci tangan sebelum makan dan setelah buang air, serta memakai masker saat berdekatan dengan orang sakit

2.            Tidak mnelakukan aktivitas berat atau berlebihan

3.            Menjaga kestabilan suhu tubuh (tidak terlalu dingin atau panas)

4.            Mengendalikan stres, misalnya dengan meditasi atau yoga.

Myasthenia gravis bisa menjadi lebih buruk. Komplikasi yang paling berbahaya adalah myasthenic crisis. Kondisi ini terjadi saat otot tenggorokan dan diafragma terlalu lemah untuk mendukung pernapasan sehingga penderitanya sesak napas akibat otot-otot pernapasan lumpuh.

Beberapa hal bisa memicu terjadinya myasthenic crisis, seperti stres, infeksi saluran pernapasan, atau komplikasi dari prosedur operasi. Myasthenic crisis parah bisa membuat penderita berhenti bernapas. Penderita butuh alat bantu napas (ventilator) agar bisa kembali bernapas hingga otot-otot pernapasan kembali bergerak. 

Rekomendasi