Tim Editor
ERA.id - Bagi Anda yang lebih senang makan nasi panas atau dingin, perlu Anda ketahui, mengonsumsi nasi panas dan dingin dapat berpengaruh terhadap kesehatan tubuh. Nasi merupakan makanan pokok yang sering dikonsumsi dengan lauk lainnya. Dalam artikel ini akan dibahas kenapa nasi dingin lebih baik daripada nasi panas.
Di antara nasi dingin dan panas, mana yang lebih sehat? Perlu kita ketahui, ternyata, nasi yang sudah didinginkan mengandung pati resisten yang lebih tinggi.
Kandungan ini mempunyai manfaat dalam penyeimbangan gula darah yang lebih baik dibandingkan dengan nasi panas.
Kandungan nutrisi nasi dingin dan nasi panas
Meskipun memiliki perbedaan temperatur, kandungan nutrisi nasi dingin dan nasi panas akan tergantung dari jenisnya.
Melansir dari Health, nasi putih dalam jumlah satu cup memiliki kandungan lebih dari 200 kalori, 4 gram protein, 44 gram karbohidrat, dan kurang dari satu gram serat.
Namun, jika dibandingkan dengan brown rice atau nasi dari beras pecah kulit, nasi putih mempunyai kandungan vitamin dan mineral yang lebih rendah.
Beras pecah kulit dalam jumlah satu cup memiliki 78 mg magnesium, 174 mg potasium, dan 3 gram serat.
Manfaat makan nasi dingin dan nasi panas bagi kesehatan
Dilansir dari Health, nasi yang didinginkan, termasuk nasi putih, akan mengalami peningkatan kandungan pati resisten yang dimilikinya.
Pati resisten adalah jenis karbohidrat yang tidak dapat dicerna oleh tubuh. Pati resisten yang mencapai usus besar dan melalui proses fermentasi selanjutnya akan membantu tubuh dalam proses pembakaran lemak.
Bagi Anda yang mengonsumsi nasi yang sudah didinginkan selama 24 jam dan dipanaskan kembali akan mengalami penurunan gula darah yang lebih signifikan.
Manfaat ini juga akan dirasakan ketika Anda mendinginkan nasi dalam suhu ruang selama beberapa saat sebelum Anda konsumsi.
Nasi Dingin Bisa Seimbangkan Kolesterol
Selain itu, dikutip dari Healthline, mengonsumsi nasi yang sudah didinginkan bisa menyeimbangkan kadar kolesterol di dalam darah dan meningkatkan kesehatan sistem pencernaan.
Namun, manfaat ini baru ditemukan dalam penelitian dengan objek tikus dan masih belum banyak penelitian yang memanfaatkan objek manusia.
Sebaliknya, manfaat dari konsumsi nasi panas masih sangat terbatas. Bahkan, banyak penelitian yang menyimpulkan bahwa makan nasi panas akan memperburuk diabetes sebab dapat mempercepat penyerapan gula di dalam darah.
Kondisi ini selanjutnya akan memperparah diabetes yang diderita atau memicu terjadinya diabetes tipe 2 jika dijalankan dalam waktu lama.
Lebih Sehat Mana? Nasi dingin atau nasi panas?
Dengan demikian, di antara nasi dingin dan nasi putih, mana yang lebih sehat? Ternyata, mengonsumsi nasi yang sudah didinginkan selama beberapa saat sebelum dikonsumsi akan memberikan manfaat yang lebih banyak untuk kesehatan daripada dengan nasi panas.
Manfaat ini juga akan Anda rasakan ketika nasi didinginkan selama 24 jam dan dipanaskan kembali sebelum dikonsumsi.
Sebaliknya, konsumsi nasi panas harus dihindari sebab dapat membuat kadar gula darah semakin naik yang akan memperparah atau memicu diabetes.
Demikianlah penjelasan tentang kenapa nasi dingin lebih baik dari pada nasi panas. Semoga penjelasan ini bermanfaat.
Ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Kalo kamu mau tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…
