Kasus Covid-19 Melonjak, 7 Makanan yang Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

| 01 Jul 2021 08:00
Kasus Covid-19 Melonjak, 7 Makanan yang Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Yogurt (Foto: Pexels/Daria Shevtsova)

ERA.id - Indonesia kembali menghadapi angka kasus Covid-19 yang tinggi. Ditengah meningkatnya penambahan kasus Covid-19, sangat penting untuk menjaga imunitas tubuh. Sistem kekebalan tubuh yang baik bisa melindungi kita dari mikroba berbahaya dan penyakit tertentu.

Dilansir dari Healthline pada Kamis (1/7/2021), salah satu cara yang bisa dilakukan untuk menjaga sistem kekebalan tubuh agar tetap kuat, yakni dengan mengonsumsi makanan tertentu. Berikut 7 makanan yang meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

1. Buah jeruk

Buah jeruk (Foto: Pexels/Pixabay)
Buah jeruk (Foto: Pexels/Pixabay)

Vitamin C membantu membangun sistem kekebalan tubuh, dan eningkatkan produksi sel darah putih, yang merupakan kunci untuk melawan infeksi. Hampir semua buah jeruk mengandung vitamin C yang tinggi. Dengan variasi yang bisa dipilih, ini hal mudah untuk menambahkan perasan vitamin ke makanan apa pun.

Karena tubuh tidak memproduksi atau menyimpannya, kamu butuh vitamin C untuk kesehatan. Meskipun vitamin C dapat membantu kamu pulih dari flu lebih cepat, belum ada bukti bahwa vitamin C efektif melawan Covid-19.

2. Paprika merah

Paprika merah memiliki vitamin C paling banyak dari buah atau sayuran lainnya. Paprika merah mengandung hampir 3 kali lebih banyak vitamin C ketimbang buah jeruk. Selain meningkatkan sistem kekebalan tubuh, vitamin C dapat membantu menjaga kesehatan kulit. Beta karoten, yang diubah tubuh menjadi vitamin A, membantu menjaga kesehatan mata dan kulit.

3. Pepaya

Pepaya adalah buah yang sarat dengan vitamin C. Kamu dapat menemukan dua kali lipat jumlah vitamin C yang direkomendasikan setiap hari dalam satu buah berukuran sedang. Pepaya memiliki enzim pencernaan yang disebut papain memiliki efek anti-inflamasi. Pepaya memiliki jumlah potasium, magnesium, dan folat yang cukup. Ini semuanya bermanfaat bagi kesehatanmu secara keseluruhan.

4. Yoghurt

Yoghurt (Foto: Unsplash/Sara Cervera)
Yoghurt (Foto: Unsplash/Sara Cervera)

Yogurt merangsang sistem kekebalan tubuh untuk membantu melawan penyakit. Yogurt juga bisa menjadi sumber vitamin D yang baik. Vitamin D membantu mengatur sistem kekebalan tubuh dan dianggap meningkatkan pertahanan alami tubuh kita terhadap penyakit. Uji klinis bahkan sedang dalam pengerjaan untuk mempelajari kemungkinan efeknya pada COVID-19.

5. Kacang almond

Selain vitamin C, vitamin E penting untuk meningkatkan sistem imun. Vitamin E larut dalam lemak, yang berarti membutuhkan kehadiran lemak untuk diserap dengan baik. Dalam 46 butir kacang almond, terdapat 100 persen Vitamin E dari kebutuhan harian.

6. Brokoli

Brokoli kaya akan vitamin dan mineral. Dikemas dengan vitamin A, C, dan E, serta serat dan banyak antioksidan lainnya. Brokoli adalah salah satu sayuran paling sehat yang bisa diletakkan di piringmu. Kunci untuk menjaga nutrisinya adalah brokoli tetap utuh dengan tidak terlalu lama dimasak. Penelitian telah menunjukkan bahwa mengukus adalah cara terbaik untuk menyimpan lebih banyak nutrisi dalam makanan.

7. Bayam

Bayam (Foto: Pexels/Rodolfo Quirós)
Bayam (Foto: Pexels/Rodolfo Quirós)

Bayam masuk daftar makanan kaya akan vitamin C. Bayam dikemas dengan banyak antioksidan dan beta karoten, yang dapat meningkatkan kemampuan melawan infeksi dari sistem kekebalan tubuh. Mirip dengan brokoli, bayam adalah sayur paling sehat jika dimasak sesedikit mungkin agar nutrisinya tetap terjaga. Namun, memasak ringan membuatnya lebih mudah menyerap vitamin A dan memungkinkan nutrisi lain dilepaskan dari asam oksalat dan antinutrisi. 

Rekomendasi