Ternyata Vaksin Pfizer Hanya Tahan 6 Minggu, Menkes: Harus Segera DIsuntik

| 25 Aug 2021 14:10
Ternyata Vaksin Pfizer Hanya Tahan 6 Minggu, Menkes: Harus Segera DIsuntik
Vaksin (Dok. BPMI)

ERA.id - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut, vaksin Covid-19 merek Pfizer bisa bertahan hingga lebih dari satu bulan meskipun di simpan di suhu -25 drajat celcius atau 2-8 drajat celcius.

Namun, harus segera disuntikan dalam waktu enam minggu.

Pfizer merupakan vaksin dengan platform messenger RNA (mRNA) yang seharusnya disimpan di suhu -80 drajat celcius. Dengan penyimpanan di suhu tersebut, vaksin Pfizer bisa bertahan hinga enam bulan.

"Kami menyimpulkan sebenarnya vaksin Pfizer itu selama dia bisa disuntik dalam enam minggu," kata Budi dalam paparannya saat menghadiri Rapat Dengat Pendapat (RDP) dengan Komisi IX DPR RI, Jakarta, Rabu (25/8/2021).

Menurut Budi, saat ini infrastruktur logistik penyimpanan rantai dingin di daerah hanya mencapai suhu -25 derajat celsius. Dengan suhu tersebut, vaksin Pfizer hanya bertahan selama 2 minggu.

Setelah itu, vaksin akan dipindah ke dalam boks khusus yang biasa digunakan untuk proses vaksinasi di fasilitas layanan kesehatan.

"Itu masih bisa tahan dalam kondisi dua-delapan derajat celsius selama empat minggu," ujarnya.

Oleh karena itu, kata Budi, vaksin Pfizer bisa digunakan di daerah jika bisa dipastikan penyuntikan dilakukan dalam batas waktu enam minggu.

"Selama kita memiliki kepastian mereka (Pfizer) dapat disuntikkan dalam jangka waktu enam minggu. Kita bisa menggunakan jalur logistik rantai dingin yang ada sekarang," katanya.

Rekomendasi