Taylor Swift Pasang Badan Usai Ayahnya Dilaporkan ke Polisi, Sebut Staf Terima Ancaman

| 27 Feb 2024 21:15
Taylor Swift Pasang Badan Usai Ayahnya Dilaporkan ke Polisi, Sebut Staf Terima Ancaman
Taylor Swift bela ayah (Dok: Instagram/taylorswift)

ERA.id - Tim dari Taylor Swift menanggapi kabar tentang penyelidikan dari ayah sang bintang, Scott Swift oleh kepolisian Australia. Tim Taylor menyangkal Scott melakukan penyerangan terhadap seorang paparazi.

Dalam pernyataan resminya, tim Taylor menegaskan bahwa kejadian yang terjadi tidak seperti yang diberitakan. Tim justru mengalami tindakan agresif hingga pengancaman oleh dua orang.

"Dua orang secara agresif mendorong ke arah Taylor, menangkap petugas keamanannya, dan mengancam akan melemparkan seorang anggota staf perempuan ke dalam air,” kata juru bicara tersebut kepada People, Selasa (27/2/2024).

Polisi Sydney mengkonfirmasi Senin malam bahwa mereka sedang menyelidiki tuduhan penyerangan di dekat Pantai Utara Sydney pada pukul 02:30 pada hari Selasa setelah muncul laporan bahwa hal itu melibatkan ayah Taylor Swift.

Meskipun Kepolisian New South Wales (NSW) tidak menyebut nama Scott Swift, mereka menanggapi dengan informasi atas permintaan yang menyebutkan nama Scott dan merujuk pada laporan Daily Mail. 

Dalam rekaman yang diperoleh tabloid tersebut, Scott terlihat berjalan keluar dari dermaga dan menuju kendaraan saat salah satu anggota tim Taylor meminta paparazzi untuk "menjauh dari kendaraan" sambil menghalangi pandangan mereka dengan payung.

Scott dan Taylor (yang bersembunyi di bawah payung berbeda) kemudian terlihat mendekati kendaraan. Saat mereka memasuki mobil, seseorang yang merekam sepertinya terjatuh.

"Itu bukan saya, itu bukan saya,” terdengar suara orang kedua di luar layar.

“Dia turun dari kapal, dia berjalan menuju penjaga keamanan yang menyorongkan payung ke wajah kami, dan kemudian dia menyerang,” kata Ben McDonald.

Fotografer tersebut melaporkan dugaan kejadian tersebut kepada pihak berwenang dan “penyelidikan kini sedang dilakukan” oleh Komando Wilayah Polisi Pantai Utara.

Insiden itu terjadi setelah Taylor menyelesaikan pertunjukan Eras Tournya di Australia pada hari Senin setelah bermain tiga malam di Melbourne dan empat malam di Sydney. Dia dijadwalkan berangkat ke Singapura pada bulan Maret untuk enam pertunjukan di Singapore National Stadium.

Rekomendasi