Tim Editor
ERA.id - Buron pelaku penembakan di kota Kenosha, Amerika Serikat, yang menyebabkan tiga orang tewas dan tiga orang lainnya terluka, berhasil ditemukan oleh polisi pada Minggu, (18/4/2021), pagi. Yang bersangkutan disangkutkan ke pasal pembunuhan terencana, seperti disebut kepolisian setempat, dilansir dari CNN.
Untuk diketahui, penembakan di kota Kenosha, di negara bagian Wisconsin, AS, terjadi pada Minggu pukul 12.40 dinihari, di dalam dan luar kedai mniuman The Somers House, lapor CNN mengutip Sheriff David G. Beth.
"Tampaknya seseorang sempat diusir dari tempat tersebut dan kembali lagi beberapa saat kemudian," kata Beth. Saat itulah terjadi penembakan.
"Kami meyakini ini bukan aksi pembunuhan secara acak," kata dia.
Hingga kini, sebut CNN, belum jelas betul kenapa orang tersebut diusir dari lokasi penembakan, atau berapa jumlah pasti pelaku penembakan.
Sekitar 100 personil kepolisian sempat dikerahkan untuk "menelisik kawasan tersebut, mencoba mencari rekaman video dan apapun yang bisa membantu penyelidikan kami di TKP," kata Beth, Minggu pagi.
Gubernur Wisconsin Tony Evers menyatakan bahwa penembakan "membuat Kenosha bersedih".
"Saya berterima kasih pada semua peugas keamanan dan medis yang bergerak cepat dan masih bekerja untuk menyidik dan menemukan pihak-pihak yang terjadi dalam tragedi tak masuk akal ini," sebut Evers dalam pernyataan di hari Minggu.
Di Amerika Serikat sendir total telah ada 47 insiden penembakan masal sejak 16 Maret, yaitu ketika penembakan di beberapa spa di kota Atlanta menewaskan delapan orang, demikian berdasarkan laporan CNN dan pencatatan organisasi Gun Violence Archive (GVA).
Definisi penembakan masal ini, sebut CNN, adalah ketika penembakan menimbulkan sedikitnya empat korban (tak termasuk pelaku), entah itu korban tewas atau terluka.
