Tim Editor
ERA.id - Puluhan unta di Arab Saudi didiskualifikasi dari kontes kecantikan setelah terbukti melakukan kecurangan. Sebanyak 40 unta terbukti melakukan botox sebelum bertanding.
Kecurangan yang dilakukan para peternak unta itu terbukti dengan memberikan suntikan botox, pengencangan wajah, dan penambah horomon otot. Mereka rata-rata melakukan kecurangan dengan menggunakan prosedur kosmetik untuk menipu para juri.
Para peternak yang melakukan kecurangan dengan menggunakan prosedur meregangkan bibir dan hidung unta, menggunakan hormon untuk meningkatkan otot, menyuntikkan kepala dan bibir dengan Botox, menggembungkan bagian tubuh dengan karet gelang dan menggunakan pengisi untuk merilekskan wajah mereka.
Untungnya tindakan tersebut berhasil terdeteksi oleh juri lewat teknologi khusus dan canggih yang bisa mendeteksi gigitan dan lipatan. Pihak berwenang juga menilai aksi curang tersebut bisa membahayakan kesehatan hewan hingga membunuhnya.
"Klub ingin menghentikan semua tindakan perusakan dan penipuan dalam mempercantik unta," kata Saudi Press Agency (SPA), dikutip Sky News, Rabu (8/12/2021).
Puluhan unta yang gagal bertanding itu seharusnya mengikuti acara tahunan berupa Festival Unta Raja Abdulaziz yang populer di Arab Saudi. Acara yang dimulai awal bulan ini mengundang para peternak unta terindah untuk bersaing memperebutkan hadiah uang sebesar 66 juta dolar (Rp944 miliar).
Festival yang diadakan selama sebulan di gurun timur laut ibukota Saudi, Riyadh itu mendapat perhatian khusus dari para juri. Mereka bekerja keras untuk menemukan kecurangan yang dilakukan para peternak selama festival diselenggarakan.
Kontes kecantikan unta ini tercatat sebagai inti dari karnaval besar-besaran yang juga menampilkan balapan unta, penjualan, dan perayaan lainnya yang biasanya menampilkan ribuan dromedari.
Selain itu, para pengunjung juga bisa mencicipi makanan di kedai makanan yang ada di sana. Mereka juga bisa membeli banyak hadiah dan mengunjungi museum dengan patung unta pasir seukuran aslinya.
Ada juga tenda yang disediakan untuk mencicipi suus unta dan rumah tekstil bulu unta, serta planetarium yang menunjukkan cara orang Arab mengendarai unta melintasi gurun yang dipandu oleh binatang-binatang.
'Desa warisan' ini telah diperluas oleh Putra Mahkota Mohammed bin Salman yang mendirikan Klub Unta resmi melalui dekrit kerajaan pada tahun 2017. Menurut catatan Sky News, pemuliaan unta adalah salah satu kegiatan bernilai jutaan dolar dan acara seupa terjadi di seluruh wilayah.
Pada Agustus tahun lalu, 12 kontestan dinyatakan gugur setelah pemiliknya menggunakan botox. Hal ini terjadi setelah sebuah rekaman viral di media sosial yang menampilkan seekor unta dengan bibir pecah setelah dipompa penuh dengan botox hanya demi kontes kecantikan di Arab Saudi.
