Kepercayaan Putin hingga Disebut 'Pencabut Nyawa' Presiden Zelensky, Jenderal Chechnya Magomed Tushaev Dikabarkan Tewas Dirudal Pasukan Ukraina

| 01 Mar 2022 09:25
Kepercayaan Putin hingga Disebut 'Pencabut Nyawa' Presiden Zelensky, Jenderal Chechnya Magomed Tushaev Dikabarkan Tewas Dirudal Pasukan Ukraina
Magomed Tushaev tewas (Twitter/DavidYankovich)

ERA.id - Perang antara Rusia dan Ukraina dikabarkan telah menewaskan jenderal pasukan khusus Chechnya, Magomed Tushaev. Tushaev dikabarkan tewas terkena rudal oleh pasukan Ukraina.

Pasukan Rusia yang telah diperkuat oleh pasukan khusus Chechnya gagal merebut ibu kota Ukraina, Kiev. Seorang jenderal yang dikenal kejam sekaligus tangan kanan Ramzan Kadyrov dilaporkan tewas bersama pasukan lainnya.

Menurut sebuah laporan Dailymail UK, pasukan khusus Chechnya itu ditugaskan oleh Putin untuk membunuh Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky. Tetapi pasukan Chechnya justru berhasil dilumpuhkan oleh militer Ukraina.

Kelompok bersenjata yang terkenal karena kekerasan biadab dan pelanggaran hak asasi manusia itu dinyatakan 'lumpuh' setelah konvoi 56 tank mereka hancur berkeping-keping di dekat Hostomel, timur laut Kiev.

Pasukan khusus itu tertembak rudal Ukraina pada hari kedua serangan yang dilakukan pasukan khusus Chechnya dibawah komando Tushaev. Sebelum takluk di tangan Ukraina, pasukan Chechnya dibekali setumpuk kartu khusus yang berisi foto dari target yang harus dihabisi.

Belum bisa dipastikan berapa total kematian akibat serangan rudal Ukraina tersebut. Namun menurut The Kiev Independent, korban jiwa bisa mencapai ratusan orang, termasuk jenderal Magomed Tushaev.

Kematian Tushaev ini menjadi pukulan telak dan melukai psikologis Vladimir Putin. Sebab pasukan Chechnya menjadi salah satu kepercayaan Putin untuk menangkap atau membunuh Zelensky.

Putin dikatakan semakin marah dengan usahanya yang terhenti untuk menaklukkan Ukraina. Api dan tenaganya jauh melebihi jumlah Ukraina, dan secara luas diyakini bahwa Rusia pada akhirnya akan menaklukkan tetangganya.

Meski dilaporkan tewas oleh rudal Ukraina, belum bisa dipastikan apakah Magomed Tushaev benar-benar menjadi salah satu korban tewas saat itu.

Rekomendasi