Tim Editor
ERA.id - Belakangan ini, profesi content creator sedang naik daun dan digemari banyak orang. Sebab, profesi ini tak terbatas usia dan bisa siapa saja menjadi content creator. Menjadi seorang content creator yang sukses dan kreatif tidaklah mudah.
Apalagi bagi seorang pemula yang belum benar-benar mendalami profesi content creator. Kali ini, selebgram sekaligus YouTuber Arief Muhammad membeberkan tips dan trik rahasia menjadi content creator sukses. Cara ini sangat cocok dilakukan bagi seorang pemula.
Suami Tiara Pangestika ini meminta para content creator untuk membuat konten yang jujur dan disukai. Ia menyarankan content creator supaya tak membuat konten karena viral atau sedang tren dimedia sosial.
"Ketika bikin konten itu jujur, dekat (diri kita) dan kita sukai. Jangan kita bikin, apalagi karena nggak suka," ujar Arief Muhammad dalam acara konferensi pers TipTip, saat ditemui di Hotel Alila, SCBD, Jl Jendral Sudirman, Senayan, Jakarta Selatan pada Kamis (3/11/2022).
"Contoh, dia suka makeup terus coba-coba bikin konten memasak. Tapi, dia nggak suka cuma viewers-nya banyak, mau nggak mau dibikin gitu terus. Padahal dia sukanya makeup jadi dipaksakan," lanjutnya.
Pria berusia 32 tahun ini meminta para content creator supaya apa adanya dan dibuat senyaman mungkin. Selain itu, personal branding sangat penting bagi content creator.
"Jadi apa adanya aja, untuk teman-teman bikin content sesuai kita suka. Kalau nggak suka tapi nggak nyaman sesuai tren , mending nggak usah. Di sosial media itu branding juga (penting). Karena ada value yang dicari dan itu nggak ada diorang lain," ujar Arief Muhammad.
Menurutnya, seseorang yang serius jadi content creator harus dijadikan sebagai pekerjaan, bukan sekedar iseng-iseng. Selain itu, ia meminta content creator tak membuat konten yang tak bermanfaat dan membodohi masyarakat Indonesia.
"Kita ngomongin algoritma, kalau punya privilege dan bikin konten, mereka nggak bakal mikirin income. Dia merasa itu profesinya," tutur Arief Muhammad.
"Ada yg mikir 'Ngapain bikin bagus, mending bodoh biar jadi diundang TV'. Mereka mikir ya udah terkenal dulu. Sekarang, kalau mau terkenal harus views. Sekarang dibuatlah (konten) bodoh-bodoh," tambahnya.
Arief Muhammad meminta content creator harus mengenali dirinya lebih suka konten bagian apa. Hal ini supaya imejnya diingat dimasyarakat Indonesia.
"Sekali dibuat, terkenal gampang bisa diusahakan. Tapi, kita mau dikenal apa, kalau prank pasti prank terus. Kalau baju seksi jadi viewsnya berkurang. Ini tricky dan tergantung personal branding," lanjutnya.
