Tim Editor
ERA.id - Baru-baru ini, YouTuber Nessie Judge menjadi sorotan publik usai berdebat cara membaca QRIS . Setelah itu, kini dirinya dituding maling konten orang lain untuk videonya atau dilabeli sebagai konten daur ulang. Bahkan, namanya menjadi trending topic Twitter pada Senin (6/2/2023).
Kontroversi ini berawal dari akun Twitter bernama wibu rumah tangga dengan username @evenighx. Akun itu menyebut wanita berusia 29 tahun ini mengambil konten dan unggah di YouTube tanpa seizinnya.
"HAHAHA THAT KONTEN DAUR ULANG INCLUDE MINE. i mean, gue bikin thread selfie di hotel ramean sama temen terus ada makhluk aneh di belakang kita dan dijadiin doi konten kaga ngomong dulu apaan basa basi kek. ketaunnya temen gue yg subscriber dia lapor ke gue lol," tulis akun Twitter @evenighx pada Selasa (7/2/2023)
"Gua cuma iseng bikin thread doang di Twitter. Terus jadi kontennya nessie judge buset HAHAHA," kata tulisan dalam foto berisi konten Nessie Judge.
Cuitan itu menjadi viral dimedia sosial. Tak sedikit, netizen yang sependapat dengan akun tersebut. Seolah tak terima dicibir, Nessie Judge akhirnya angkat bicara.
Nessie Judge membalas cuitan itu lewat akun Twitter pribadinya @nessiejudge. Sebagai pemilik konten #NERROR, Nessie memberikan penjelasan yang jelas.
"Hai @evenighx, kami membagikan/mereportase hal-hal seram yang direquest oleh subscribers untuk didiskusikan," tulis Nessie Judge pada akun Twitter (5/2/2023) lalu.
"Sama halnya ketika sesuatu yang viral diberitakan oleh media. Kami juga menyantumkan source agar orang bisa membaca/mencari langsung dari asalnya," tambahnya.
Selain itu, Nessie Judge bersedia menghapus konten. Nessie juga menegaskan konten yang dibuat bukan dari daur ulang.
"Itu pelaporan, bukan daur ulang. Kalau mendaur ulang, saya akan berpura-pura melakukan apa yang kamu lakukan untuk menjadi viral juga. Tapi jika kurang berkenan ceritanya dibagikan, kami akan memotong bagian kamu dari video itu," katanya.
Tak hanya itu, ada pun yang menyerang Nessie Judge soal adsense. Merasa gerah dengan cibiran netizen, Nessie memamerkan perolehan adsense.
Dalam foto itu, terlihat perolehan adsense konten yang membawa-bawa nama Jessica Alba hanya $11.85 atau Rp178 ribu. Konten itu sudah diunggah semenjak Agustus 2019.
"Kenapa kalian terobsesi dengan Adsense.. haha, ini kita bagi-bagi aja deh, kurangin biaya produksi dan jangan lupa bagiannya Jessica Alba," kata Nessie Judge.
Nessie Judge mengatakan masih terus belajar membuat konten YouTube, meski sudah konten #NERROR sudah berdiri selama 6 tahun.
"Kita juga belajar banyak kok dari hampir 6 tahun buat #NERROR dan akan terus belajar. Terima kasih semuanya yang sabar dalam berbagi juga," paparnya.
Cuitan itu dibanjiri respon netizen. Sebagian netizen merasa Nessie Judge bersalah karena mengambil konten tanpa izin. Namun, sebagian netizen lainnya memberikan pembelaan terhadap Nessie Judge.
"Nggak, kak. Media juga izin. Setidaknya pemberitahuan. Jadi, pemilik akun asli tau kalo kontennya dijadikan bahan," komentar akun @Trinians****
"Nggak bisa gitu, tetep harus izin. Media-media yang memberitakan pun harus izin kepada yang punya," tulis akun @def_******
"Serba salah ya kak jadi content creator, semangat kak semoga masalahnya bisa diselesaikan,hug," kata akun @naah****
"Hai kak, jangan dengerin kata-kata pedes mereka ya. Ambil aja intinya, emosinya nggak usah takut hati kaka terluka huhu mereka juga tau kamu pas waktu udah "besar" doang. Nggak tahu waktu dulu kamu kaya gimana," ungkap akun @Akugatau*****
