Hukum Baca Al-Qur'an Lewat HP, Begini Penjelasannya

ERA.id - Perkembangan teknologi yang kian hari kian maju tentunya memberi kemudahan dalam keseharian bagi semua orang, termasuk aktivitas beribadah. Salah satunya adalah membaca Al-Qur’an di ponsel pintar yang praktis untuk dipraktikkan. Lantas, bagaimana hukum baca Al-Qur’an lewat HP ini?

Dengan tersedianya aplikasi Al-Qur'an di smartphone, umat muslim tak perlu lagi membawa-bawa mushaf kemana-mana dan bisa membacanya kapan pun ia mau. Apalagi saat ini sudah tersedia berbagai aplikasi dan website gratis yang dapat digunakan untuk membaca hingga tadarus Al-Qur'an sesuai dengan kemauan. Contohnya aplikasi Al-Qur'an dan terjemahan sekaligus tafsirnya, Al-Qur'an yang disertai huruf latin, hingga rekaman bacaan Al-Qur'an merdu yang dapat digunakan untuk disimak.

Hukum Baca Al-Qur'an Lewat HP

Walaupun saat ini banyak orang menerima kemudahan tersebut, beberapa dari Anda bisa jadi masih merasa ragu untuk menggunakan gadget dalam mempelajari Al-Qur'an. Lantas, bagaimana hukum membaca Al-Qur'an di hp yang sebenarnya?

Para ulama bersepakat bahwa hukumnya mubah/boleh baca Al-Qur'an lewat HP. Menurut Profesor Quraish Shihab, Al-Qur'an itu sesungguhnya turun dalam bentuk suara kepada Rasulullah SAW. Selanjutnya nabi meminta para sahabat untuk mencatat wahyu tersebut agar lebih mudah dipelajari umat.

Masih menurut Quraish Shihab, selama bacaan Al-Qur'an itu tidak keliru, maka tidak menjadi masalah apakah umat membaca atau mendengarkannya melalui suatu media tertentu. Sementara itu, pahala yang didapatkan dari membaca Al-Qur'an di HP juga setara dengan membacanya dalam bentuk mushaf fisik.

Keterangan tersebut tercantum dalam hadits Ibnu Mas'ud:

"Barangsiapa membaca satu huruf dari kitabullah (Al-Qur'an), maka dia akan mendapatkan satu kebaikan. Dan satu kebaikan akan dibalas sepuluh kebaikan yang semisal. Saya tidak mengatakan alif lâm mîm (ألـم)itu satu huruf, akan tetapi alif satu huruf, lâm satu huruf dan mim satu huruf."

Aturan Bersuci Saat Membaca Al-Qur'an Lewat HP

Ada adab yang wajib dilaksanakan dalam memperlakukan Al-Qur'an. Misalnya memegang mushaf dalam keadaan suci, menyimpannya di tempat yang tinggi, serta tidak menumpuknya dengan kitab/buku lain kecuali sama-sama Al-Qur'an. Lantas bagaimana jika tulisan ayat-ayat suci tersebut tersimpan dalam sebuah ponsel atau tablet?

Menurut para ulama, aplikasi Al-Qur'an berupa soft file sehingga tak dihukumi sama dengan mushaf yang tercetak pada kertas atau memiliki bentuk fisik. Sebab, tulisan ayat-ayat suci Al-Qur'an baru dapat dilihat jika aplikasi diaktifkan, dan hilang ketika dinonaktifkan. Tentunya hal ini dapat disamakan dengan tulisan Al-Qur'an yang terlihat dari balik kotak kaca dan tak bisa disentuh langsung.

Prof. Dr. Kholid Al Musyaiqih menyebutkan, kewajiban bersuci juga tak berlaku saat menggunakan mushaf elektronik. Ponsel juga dapat dibawa ke toilet asalkan aplikasi Al-Qur'an dalam kondisi tidak aktif. Demikian juga saat membacanya, seseorang tak wajib berwudlu terlebih dahulu karena tak memungkinkan untuk bersentuhan secara langsung dengan huruf-huruf Al-Qur'an. Namun ulama tetap menyarankan agar membaca kitab suci dalam kondisi suci sebagai bentuk adab atau penghormatan dan kecintaan kita kepada Al-Qur'an.

Demikianlah penjelasan tentang hukum baca Al-Qur’an lewat HP. Pada intinya, agama dapat menyesuaikan zaman selama tidak melanggar hukum-hukum syariatnya.

Ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Kalo kamu mau tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…