Tim Editor
ERA.id - Pengguna media sosial pasti tidak asing dengan kata fandom. Namun, sebenarnya apa itu fandom?
Berdasarkan kamus Cambridge, fandom memiliki makna keadaan menjadi penggemar seseorang atau sesuatu, terutama yang sangat antusias. Fandom juga bisa diartikan sebagai sekelompok penggemar seseorang atau sesuatu, terutama yang sangat antusias. Kata ini biasanya digunakan menyebut fans berat dari grup atau idol K-Pop.
Berbagai Contoh Fandom K-Pop
Fandom memiliki nama khusus, biasanya ditetapkan oleh grup idol. Ada cukup banyak fandom K-Pop yang namanya sudah tidak asing di telinga masyarakat. Berikut ini Era.id tunjukkan beberapa contoh fandom.
· ARMY: kelompok fans BTS
· EXO-L: kelompok fans EXO
· SONE: kelompok fans SNSD
· ELF: kelompok fans Super Junior
· VIP: kelompok fans BIGBANG
· BLINK: kelompok fans BLACKPINK
· NCTzen: kelompok fans NCT
Para idol menyisipkan arti tertentu dalam nama fandom masing-masing. ARMY yang diartikan sebagai tentara dan pelindung tubuh yang diandaikan selalu bersama dengan BTS. VIP memiliki kepanjangan Very Important Person. Maksudnya, para fans BIGBANG adalah orang penting bagi BIGBANG.
Kemudian, ada EXO-L yang memiliki kepanjangan EXO-Love. ELF memiliki kepanjangan Everlasting Friend. Maksudnya adalah para fans selalu bersama Super Junior. Lalu, NCTzen terdiri atas dua kata, yaitu NCT dan Citizen yang artinya warga atau penduduk.
Apa Itu Multifandom
Masih berkaitan dengan idola grup atau idol K-Pop, multifandom merupakan fans yang mengidolakan lebih dari satu grup idol K-pop. Orang yang menjadi multifandom bisa menikmati berbagai jenis musik dan keanekaragaman keunikan.
Menjadi multifandom membuat fans tersebut bisa lebih terhibur karena lebih banyak konten yang bisa dinikmati. Akan tetapi, hal tersebut bisa menjadi dilema jika beberapa grup yang diidolakan tersebut melakukan comeback atau menggelar konser bersamaan. Biaya yang perlu dikeluarkan untuk melihat semua konser menjadi salah satu hal yang dipikirkan.
Selain itu, kadang terjadi perdebatan antar-fandom. Hal tersebut membuat multifandom tidak bisa memilih atau membela salah satu grup K-Pop.
