ERA.id - Luna Maya sempat berpikir kariernya sebagai artis di dunia hiburan berakhir usai video syurnya bersama Ariel NOAH mencuat pada 2010 lalu. Pasca kejadian itu, Luna merasa kena cancel culture dan banyak kontrak kerja sama dengannya dibatalkan.
"Ya memang pada saat kejadian dalam hidup gue yang, ibaratnya kena cancel culture lah. Maksudnya pekerjaan semua di-stop. Maksudnya iklan-iklan gue di-cut," ungkap Luna Maya di YouTube RJL 5 belum lama ini.
Tak hanya iklan, Luna bahkan tidak bisa untuk tampil di televisi pada saat itu hingga membuatnya berpikir kariernya telah selesai. Ia tidak memiliki pekerjaan sama sekali dan hanya bisa berdiam diri di rumah.
"Pada saat itu (mikir), 'oh ini selesainya gue' gitu. Dan gue menerima itu. Tapi gue nggak ada kerjaan nih, nggak ada pemasukan," katanya.
Namun, Luna tak bisa terus berdiam diri karena kebutuhan hidup yang perlu biaya. Mulai dari bayaran asisten rumah tangga hingga cicilan lainnya.
"Tapi kan mbak (asisten rumah tangga) di rumah harus tetap dibayar, cicilan harus dibayar, tagihan tetap berjalan," jelasnya.
Dengan kebutuhan tersebut, pemeran Suzzanna itu kemudian menjual barang-barang mewahnya yang tidak terpakai, tetapi masih bagus. Hasil penjualan tersebut ia gunakan untuk membuka bisnis lain demi bertahan di kondisi sulit saat itu.
"Suatu ketika aku lagi beresin rumahku, terus iseng saja bikin kayak garage sale gitu. Nah, dari garage sale itu, aku ingat bangte gimana aku dapat Rp30 juta. Di situ modal itu, akhirnya aku putarin lagi, dan bisa sampai sekarang," pungkas Luna Maya.