ERA.id - Banyaknya agenda travel fair dan festival jalan-jalan dari berbagai maskapai dan akomodasi terkemuka ke berbagai destinasi favorit akhir tahun menandakan bahwa masyarakat Indonesia sudah ingin kembali mengoptimalkan tanggal merah dan sisa cuti dari kantor untuk segera merealisasikan berbagai agenda liburan impian.
Selain memesan tiket pesawat, hotel dan akomodasi, hingga tiket masuk ke berbagai atraksi terkemuka dunia, ternyata banyak turis masih belum paham akan andil untuk turut jaga dan lestarikan lingkungan.
Berikut 5 tips dan trik cerdas yang mudah diimplementasikan bagi turis yang hendak bertamasya secara bertanggung jawab guna turut ambil bagian dalam menjaga dan melestarikan lingkungan hijau, dari keterangan resmi Samsonite, brand koper, perlengkapan, serta aksesori travel terbesar dan ternama di dunia.
1. Perbanyak penggunaan transportasi umum dan jalan kaki
Berlibur dengan menggunakan kendaraan pribadi mungkin lebih nyaman dan mudah. Selain dapat mengatur waktu berangkat sesuka hati, kendaraan pribadi memungkinkan turis untuk lebih mudah menyinggahi tempat-tempat yang diinginkan di tengah perjalanan.
Namun, upayakan untuk memanfaatkan transportasi umum yang ada. Naik transportasi umum dan memperbanyak berjalan kaki selama liburan dapat mengurangi emisi karbon dan menjaga kualitas udara karena mengurangi jumlah kendaraan di jalan dan juga menyehatkan bagi tubuh.
2. Pilih penginapan ramah lingkungan
Saat berlibur, turis biasanya akan menginap entah di hotel atau akomodasi serupa. Sebelum berangkat, pilihlah tempat penginapan yang ramah lingkungan. Ciri-cirinya umumnya adalah menggunakan bahan baku atau produk ramah lingkungan, bebas asap rokok, menggunakan lampu hemat energi, memiliki sistem pengelolaan air yang baik dan sistem pengendalian polusi udara.
3. Hindari pemakaian barang sekali pakai dan buang sampah sembarangan
Tidak dipungkiri, menggunakan barang sekali pakai memang lebih menggoda karena tidak perlu repot-repot menenteng barang itu ke mana-mana karena bisa langsung dibuang. Yang menjadi persoalan, biasanya barang sekali pakai terbuat dari plastik.
Plastik merupakan salah satu masalah bagi lingkungan. Usahakan untuk membawa alat makan, tempat minum, dan tas belanja sendiri dari rumah. Ini juga bantu tekan angka produksi sampah diri, sehingga godaan untuk membuang sampah sembarangan pun lemah.
4. Manfaatkan tiket elektronik sebagai ganti tiket kertas
Kemajuan teknologi mesti kita manfaatkan secara bijak untuk mendukung upaya pelestarian lingkungan. Salah satunya dengan memanfaatkan fitur tiket elektronik sehingga menjadi turis cashless. Dengan begitu, maka turis pun bersumbangsih dalam mengurangi penggunaan kertas dengan tidak mencetak tiket perjalanan, tagihan di kafe atau restoran, hingga bukti pemesanan hotel.
5. Daur ulang koper lama dengan koper baru
Samsonite tengah menggelar acara Luggage Trade-in yang berlangsung mulai tanggal 06 hingga 15 Oktober. Konsumen dapat memanfaatkan program ini dengan cukup membawa koper bekas berbagai kondisi dan berbagai merk ke gerai Samsonite dimana saja (toko Samsonite dan department store) untuk menikmati diskon 40% secara otomatis.
Kemudian, melanjuti tradisi tahun sebelumnya, kali ini jika konsumen membawa koper bekas untuk di trade-in dengan koper-koper pilihan, maka otomatis akan mendapatkan nampan artisanal cantik hasil program trade-in tahun lalu.