Tim Editor
ERA.id - Perseteruan antara mantan pasangan suami istri, Tsania Marwa dan Atalarik Syah masih berlanjut hingga saat ini. Terbaru, Tsania Marwa enggan memberikan paspor anak-anaknya yang ingin dibawa umrah oleh Atalarik.
Tsania kemudian menyinggung mengenai haknya untuk tinggal bersama kedua anaknya, terlebih dirinya yang memenangkan hak asuh dari pengadilan. Tsania pun menuntut Atalarik untuk memenuhi kewajiban untuk menyerahkan anak-anak kepadanya.
"Hampir 7 tahun hak saya sebagai ibu tidak diberikan, sekarang koar-koar seperti saya yang 'jahat' gak mau kasih passport anak buat umrah. Menjalankan kewajiban (salah), minta ini itu (benar)," tulis Tsania Marwa di Instagramnya.
Tsania mengaku heran dengan sikap Atalarik yang menyuruh anak-anak meminta paspor kepadanya. Tsania ingin Atalarik untuk minta paspor langsung kepadanya, hingga menyinggung mengenai ibadah.
"Heran deh, minta sendiri ajalah, ngapain suruh anak muli yang ngomong sebagai bentuk doktrin. Beralasan 'anak mau ibadah'. Ibadah pokok aja dulu, anak kasih ke ibunya buat berbakti. Gak usah rempongin umrah," tuturnya.
Lebih lanjut, sebagai pemegang hak asuh resmi, Tsania menegaskan bahwa ia melarang Atalarik untuk membawa anak-anak umrah. Ia juga menegaskan bahwa dirinya memang berhak atas paspor anak-anaknya.
"Saya sebagai pemegang hak asuh anak, melarang bapaknya anak-anak bawa anak saya ke luar negeri. Jadi passport memang di saya karena saya berhak," tegasnya.
Pada postingan tersebut, Tsania Marwa menandai Instagram Ditjen Imigrasi dan Imigrasi Bogor, tempat ia telah membuat laporan terkait permasalahan tersebut. Ia juga berharap segera mendapatkan keadilan hingga bisa tinggal bersama anak-anaknya.
