Tim Editor
ERA.id - Asisten pribadi Raffi Ahmad, Sensen baru saja terkena santet. Ia mengaku terkejut pasca menemukan benda misterius yang jatuh di kepalanya. Rupanya benda jatuh itu berupa jarum tajam warna silver.
Sensen memperlihatkan jarum tajam itu yang diletakkan di atas handuk warna putih. Momen misterius ini terjadi saat Sensen sedang mandi. Ia berusaha membersihkan rambutnya menggunakan sampo.
"Oke guys aku mau cerita sedikit habis beres mandi terus aku tadi lagi keramas kan," kata Sensen, dikutip dari akun Instagram stories @sensen_ahmad.
"Aku nyari sampo, pas lagi sampoan terus 'pluk' ada yang jatuh, apa? Ini dong (jarum)," lanjutnya.
Sensen tak menyangka kejadian misterius itu menimpa dirinya. Ia menegaskan kejadian misterius dialaminya bukan drama, melainkan kenyataan.
"Hahaha masih ada ya yang kayak gini-ginian ya, Allahuakbar. Jujur ini bukan drama tapi ini real," tutur Sensen.
"I don't care, ya mungkin kita tidak bisa menyuruh orang untuk suka sama kita. Tapi Wallahualam ya balik lagi sama Allah," lanjutnya.
Diunggahan selanjutnya, Sensen melakukan salat tahajud, berzikir hingga subuh pasca menemukan paku di kepalanya. Ia merasa permasalahannya yang terkena santet ini telah selesai.
"Alhamdulillah beres. Mulai dari bangun salat Tahajud sampai selesai salat Subuh banyak zikir dan doa sama Allah. Setiap doa menyebut aku hanya takut kepada-Mu ya Allah," ungkap Sensen.
Sebelumnya, Sensen membagikan kutipan bijak soal ketulusan dalam pertemanan. Ia berharap agar ketulusan hatinya ini tidak dimanfaatkan oleh temannya.
"Tulus. Bertemanlah dengan tulus. Jangan suka memanfaatkan kebaikan seseorang. Jangan suka bergosip tentang temanmu sendiri. Jangan suka berbicara manis di depan, sering memuji-muji di depan, namun sering membicarakan orang di belakang. Bayangkan jika seseorang itu adalah kamu. Apakah kamu ingin diperlakukan seperti itu? Tidak bukan?," isi kutipan yang dibagikan ulang oleh Sensen.
"Maka jangan memperlakukan seseorang dengan sangat buruk. Belajar lah melatih kejujuran diri. Jangan jadi manusia yang bermuka dua dan munafik terhadap sesamamu. Perlakukan orang lain dengan baik, sebagaimana kamu juga ingin diperlakukan baik." tutupnya.
