Tim Editor
ERA.id - Alpha female merupakan sebuah istilah yang semakin mendapat perhatian dalam konteks perkembangan sosial dan perubahan dinamika hubungan modern. Lantas apa apa itu alpha female sebenarnya?
Artikel ini akan menjelajahi esensi kepribadian seorang alpha female, menggali karakteristik khas yang membedakannya, serta memberikan wawasan tentang bagaimana peran dan persepsi perempuan dalam masyarakat tentang konsep ini.
Apa Itu Alpha Female?
Alexandra Shulman, editor Vogue, menulis dalam sebuah kolom terbaru bahwa seorang alpha female akan ditemukan di ruang rapat dengan meniru perilaku intimidatif dan ambisi luar biasa sang alpha male.
Seksualitas memainkan peran besar dalam kesuksesan alpha male, dan sebagai contoh Margaret Thatcher adalah seorang alpha female. Thatcher dikenal sebagai seorang perempuan yang sangat berdaya tarik dan pandai memikat dan menghabiskan banyak usaha untuk penampilannya.
Alpha female mengacu pada wanita yang menunjukkan kepemimpinan, kepercayaan diri, dan otonomi yang tinggi. Seorang alpha female tidak hanya dikenal karena kecerdasannya, tetapi juga kemampuannya untuk mengambil inisiatif, mengejar tujuan, dan mengatasi hambatan dengan penuh keyakinan.
Seorang Alpha Female adalah wanita yang kuat dan tegas. Kepercayaan dirinya berasal dari kecerdasan dan kemampuannya mengatasi penyelesaian masalah secara cerdas dan intelektual.
Menjadi seorang Alpha Female adalah suatu keadaan pikiran yang didasarkan pada pilihan ambisi dan kebanggaan akan hal itu. Ia berusaha untuk mencapai keseimbangan harmonis antara pekerjaan dan kehidupan pribadi yang bahagia dan sehat.
Alpha Female adalah bintang paling terang dalam konstelasinya. Ketika seorang Alpha Female tetap setia pada diri mereka yang otentik dan misi mereka, mereka akan bersinar.
Alpha Female Tidak Disukai Wanita Umumnya
Seorang Alpha Female mengutamakan dirinya sendiri karena ia layak mendapatkan perawatan diri dan cinta. Ia menyadari bahwa keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi ditemukan dengan tetap setia pada prioritas dan apa yang membuatnya bahagia.
Terkait dengan hubungan, seorang Alpha Female tidak pernah puas dengan pencapaian yang sudah ada dan merawat hubungan dengan semua orang dalam hidupnya.
Meskipun demikian, jumlah alpha female sedikit karena sebagian besar wanita telah diarahkan untuk melepaskan kualitas alpha-male dari diri mereka dan diarahkan menuju peran pemberi perhatian daripada dominasi dunia.
"Alpha female sangat istimewa," kata kolumnis Polly Toynbee. "Tidak banyak orang yang mencoba menjadi seperti dia, sedangkan ada banyak pria yang berperilaku sama, saling mendaki untuk mencapai puncak”.
Wanita yang mencapai puncak adalah orang yang bermacam-macam, unik, dan menolak untuk dianggap sama dengan wanita lain. Namun wanita tidak begitu suka dengan alpha female, dan mereka tidak ingin menjadi seperti dia.
"Mrs. Thatcher menolak memiliki hubungan apapun dengan sesama wanita. Dia selalu berkata, 'Jangan tanyakan padaku tentang menjadi seorang wanita.' Kabinetnya adalah satu-satunya kabinet tanpa wanita lain di dalamnya."
Namun dalam film Hollywood, setiap karakter perempuan dengan atribut alpha-male dianggap sebagai monster. Sebagai contoh dalam “The Last Seduction”, Linda Fiorentino adalah sosok cerdas, rakus secara seksual, dan tanpa hati nurani, menjadi penjahat perempuan.
Kemudian dalam Fatal Attraction, Glenn Close menolak untuk menerima perpisahan dengan cara yang tunduk. Mereka adalah anti-heroines alpha, sedangkan dalam Alien, Sigourney Weaver menggabungkan keberanian dengan sikap pemberi perhatian.
Seperti yang dikemukakan oleh produser film Lizzie Francke, kita belum melihat alpha female di Hollywood dalam beberapa tahun terakhir: pahlawan wanita aksi saat ini, Lara Croft dan Terminatrix, adalah tokoh-tokoh buku komik.
Selain apa itu alpha female, ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Ingin tahu informasi menarik lainnya? Jangan ketinggalan, pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…
